Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat JNF, Warga Bawa Kembang Api di Atas 2 Inchi

Kompas.com - 02/01/2015, 15:44 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pertunjukan kembang api pada saat Jakarta Night Festival ternyata tidak hanya disiapkan oleh panitia saja. Masyarakat yang merayakan malam tahun baru di Jakarta Night Festival ternyata turut membawa sendiri kembang api ke acara itu.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto mengatakan, sebenarnya tidak ada rencana peluncuran kembang api di atas 2 inchi di Bundaran Hotel Indonesia saat tahun baru. Namun ternyata, pertunjukan kembang api di atas 2 inchi pun hadir di lokasi itu.

"Ternyata masyarakat bawa sendiri kembang api itu," ujar Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Jumat (2/1/2015).

Padahal, polisi sudah melarang penggunaan kembang api di atas 2 inchi tanpa izin terlebih dahulu. Pasalnya, polisi perlu survei terlebih dahulu terhadap lokasi peluncuran kembang api agar tidak mengganggu. Rikwanto mengatakan peluncuran kembang api yang di luar rencana ini disebabkan tingginya euforia masyarakat untuk merayakan malam tahun baru. Untungnya, kata Rikwanto, tidak ada hal buruk yang terjadi akibat peluncuran kembang api itu.

Selain peluncuran kembang api yang tidak direncanakan itu, Rikwanto mengatakan ada 23 aksi pencopetan yang terjadi pada acara JNF. Rikwanto mengatakan, seluruh laporan pencopetan itu sedang diproses oleh kepolisian. Barang bukti yang didapat polisi atas kasus-kasus pencopetan ini sudah lengkap. Hal ini mempermudah polisi dalam memproses tiap kejadian pencopetan.

Walau demikian, Rikwanto tetap menyimpulkan perayaan malam tahun baru di Jakarta Night Festival berlangsung secara kondusif. Polisi dianggap berhasil mengantisipasi kejadian-kejadian tersebut.

"Beberapa kejadian lain memang ada seperti kecopetan dan kehilangan keluarga. Namun bisa ditangani dengan baik," ujar Rikwanto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Megapolitan
Dishub DKI Jakarta Janji Tindak Juru Parkir Liar di Minimarket

Dishub DKI Jakarta Janji Tindak Juru Parkir Liar di Minimarket

Megapolitan
Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper, Korban Diduga Tak Tahu Pelaku Memiliki Istri

Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper, Korban Diduga Tak Tahu Pelaku Memiliki Istri

Megapolitan
Tangkap Aktor Rio Reifan, Polisi Sita 1,17 Gram Sabu dan 12 Butir Psikotropika

Tangkap Aktor Rio Reifan, Polisi Sita 1,17 Gram Sabu dan 12 Butir Psikotropika

Megapolitan
Polisi Usut Indentitas Mayat Laki-laki Tanpa Busana di Kanal Banjir Barat Tanah Abang

Polisi Usut Indentitas Mayat Laki-laki Tanpa Busana di Kanal Banjir Barat Tanah Abang

Megapolitan
Sebelum Dibunuh Arif, RM Sempat Izin ke Atasan untuk Jenguk Kakaknya di RS

Sebelum Dibunuh Arif, RM Sempat Izin ke Atasan untuk Jenguk Kakaknya di RS

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi, Jenazah Pemulung di Lenteng Agung Segera Dibawa ke Kampung Halaman

Keluarga Tolak Otopsi, Jenazah Pemulung di Lenteng Agung Segera Dibawa ke Kampung Halaman

Megapolitan
Mayat Laki-laki Tanpa Busana Mengambang di Kanal Banjir Barat Tanah Abang

Mayat Laki-laki Tanpa Busana Mengambang di Kanal Banjir Barat Tanah Abang

Megapolitan
Perempuan Dalam Koper Bawa Rp 43 Juta, Hendak Disetor ke Rekening Perusahaan

Perempuan Dalam Koper Bawa Rp 43 Juta, Hendak Disetor ke Rekening Perusahaan

Megapolitan
Rio Reifan Lagi-lagi Terjerat Kasus Narkoba, Polisi: Tidak Ada Rehabilitasi

Rio Reifan Lagi-lagi Terjerat Kasus Narkoba, Polisi: Tidak Ada Rehabilitasi

Megapolitan
Dibutuhkan 801 Orang, Ini Syarat Jadi Anggota PPS Pilkada Jakarta 2024

Dibutuhkan 801 Orang, Ini Syarat Jadi Anggota PPS Pilkada Jakarta 2024

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Transfer Uang Hasil Curian ke Ibunya Sebesar Rp 7 Juta

Pembunuh Wanita Dalam Koper Transfer Uang Hasil Curian ke Ibunya Sebesar Rp 7 Juta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com