Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simulasi Penanggulangan Banjir Jadi Tontonan Warga

Kompas.com - 13/01/2015, 11:49 WIB
Unoviana Kartika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Jajaran kepolisian menggelar simulasi penanggulangan banjir di Sungai Ciliwung, tepatnya di kawasan Kampung Pulo, Jatinegara, Jakarta Timur, Selasa (13/1/2015).

Selama simulasi berlangsung, warga berkerumun di pinggiran sungai. Mereka setia menonton proses simulasi yang berlangsung sekitar pukul 09.00 hingga 11.00. Mulai dari orang dewasa hingga anak-anak tampak memperhatikan kegiatan ratusan personel polisi tersebut.

"Lihat tuh, pak polisi lagi ngambil orang di sungai," kata Ety (32) kepada anak yang digendongnya.

Ety yang merupakan warga Kampung Pulo RW 3 tersebut mengatakan, simulasi seperti ini baik, khususnya untuk mengantisipasi banjir yang diprediksi akan terjadi pada musim hujan ini.

"Kami sudah pasrah karena banjir terus. Tapi kalau penyelamatannya cepat kan bagus," kata Ety yang sudah lima tahun tinggal di Kampung Pulo.

Andi (30), warga Kampung Pulo lainnya, berharap, simulasi penanggulangan banjir akan membuat proses evakuasi di titik-titik banjir di Jakarta menjadi semakin cepat dan baik.

"Jangan cuma pas simulasi doang kelihatannya bagus, nanti pas banjir juga dong," kata pria bertopi ini.

Pantauan Kompas.com pagi itu, ratusan personel polisi tampak tengah naik kano dan perahu karet di Sungai Ciliwung yang alirannya cukup deras. Mereka tengah melakukan upaya-upaya evakuasi, seperti mengambil seseorang yang hanyut di sungai.

Satu personel bahkan tampak masuk ke dalam sungai dan menarik benda yang dianggap sebagai jenazah, kemudian memasukkannya ke dalam kantong jenazah.

Sementara itu, personel lainnya mengecek kesiapan peralatan menghadapi banjir, seperti perahu karet, serta membuat perahu darurat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com