Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pakar Hukum Temui Ahok di Balai Kota

Kompas.com - 03/03/2015, 22:08 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Sejumlah pakar hukum tata negara bertemu dengan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama di Balai Kota, Selasa (3/3/2015) sore. Mereka di antaranya Denny Indrayana, Refly Harun, Saldi Isra, dan Zainal Ali Mochtar.

Mereka datang sekitar pukul 17.30 di Balai Kota. Seusai bertemu, mereka keluar dari Balai Kota melalui pintu samping.

Denny Indrayana, ketika ditemui wartawan, enggan berbicara. Ia malah berlari kecil dan menghindari pertanyaan. Tak sepatah kata pun diucapkan Denny dari mulutnya. Padahal, saat itu, wartawan ingin mengetahui maksud kedatangan Denny di tengah kisruh Pemprov DKI dengan DPRD DKI perihal APBD DKI 2015.

Tanggapan pun hanya diungkapkan oleh Direktur Pusat Kajian Anti Korupsi (Pukat) Universitas Gadjah Mada Zainal Ali Mochtar. Ia menampik ada pembicaraan serius bersama Basuki. "Ada makan malam di dalam. Saya kan memang sering ngobrol sama Ahok (Basuki), kemarin enggak jadi ketemuan karena dia urusi gigi. Tadi cuma ngobrol ngalor ngidul saja," kata Zainal, Selasa malam.

Meski demikian, dalam kesempatan itu, dosen Fakultas Hukum UGM itu mengapresiasi langkah Basuki untuk menerapkan sistem e-budgeting dalam menyusun anggaran. Dengan itu, Pemprov DKI dapat mengetahui pihak mana saja yang berupaya untuk menyalahgunakan anggaran.

Ia pun berharap, e-budgeting dapat berjalan sempurna di Jakarta dan tidak lagi ditemukan adanya anggaran "siluman". Zainal pun mengaku sudah melihat sistem penganggaran tersebut.

"Menurut saya, dengan penyusunan e-budgeting ini mustahil (pejabat SKPD) berani memasukkan anggaran siluman karena dengan kontrol dari Gubernur. Tapi, ya Wallahualam. Saya bukan Tuhan yang bisa menjamin 100 persen mereka (pejabat SKPD) tidak lagi 'bermain'," kata Zainal.

 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com