Ia membandingkan penggunaan air warga Amerika dan Eropa yang lebih besar dari warga Indonesia yaitu sekitar 250 liter-300 liter per hari setiap orang. Siti mengatakan, saat ini gaya hidup warga Indonesia sudah menyamai penggunaan air warga AS dan Eropa.
"Sekarang gaya hidup kita udah ikut ke sana. Mandi pakai shower, pakai flush," ujar Siti.
Dalam pameran yang bertema Gerakan Nasional Kemitraan Penyelamatan Air tersebut, Siti menyuarakan pentingnya gerakan penyelamatan air. Menurut dia, perencanaan pembangunan nasional sama pentingnya dengan membahas penyelamatan air. Oleh karena itu, kata Siti, penting bagi menteri-menteri di luar Kementerian PUPR untuk ikut bersinergi dalan gerakan tersebut.
Acara ditutup penandatanganan kerja sama 7 menteri untuk mendukung Gerakan Nasional Kemitraan Penyelamatan Air. Tujuh kementerian yang direncanakan hadir pada awalnya adalah Kementerian PUPR, Kementerian PPN, Kementerian Pertahanan, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kementerian BUMN, Kementerian Agraria dan Tata Ruang dan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi.
Akan tetapi, menteri yang hadir hanya Mendagri Tjahjo Kumolo dan Siti Nurbaya. Sementara kementerian lain diwakilkan. Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama yang dijadwalkan hadir juga tak tampak di lokasi acara.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.