Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempat Terlambat, Akhirnya Tunjangan Anggota DPRD DKI Turun

Kompas.com - 09/05/2015, 13:18 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota DPRD DKI akhirnya menerima tunjangan-tunjangan yang sempat tertahan selama lima bulan. Salah satu anggota Dewan dari Fraksi Partai Gerindra, Syarif, mengaku sudah menerima tunjangan tersebut kemarin.

"Kemarin saya cek sudah ada," ujar Syarif di gedung DPRD DKI, Jumat (8/5/2015). Syarif menjelaskan tunjangan-tunjangan yang didapat oleh dia sebagai anggota DPRD DKI ada tiga.

Di antaranya tunjangan komunikasi intensif, tunjangan perumahan, dan tunjangan keanggotaan badan musyawarah (bamus).

Untuk tunjangan komunikasi intensif dan perumahan, Syarif mendapat tunjangan sebesar Rp 20 juta untuk tiap bulan. Sementara untuk tunjangan bamus, dia hanya mendapatkan Rp 110.000 saja setelah dipotong pajak.

Syarif mengatakan, tunjangan yang telah dia dapat adalah untuk bulan Januari, Februari, dan Maret. Sehingga, total uang yang masuk ke rekeningnya kemarin berkisar Rp 60 juta.

Beberapa waktu lalu, kata Syarif, anggota Dewan juga telah lebih dulu menerima gaji pokok sebesar Rp 4,9 juta per bulan. Gaji yang didapat adalah untuk Januari, Februari, dan Maret. Sehingga, total gaji pokok yang diterima sekitar Rp 14,7 juta.

Akan tetapi, kata Syarif, gaji pokok tersebut tidak sempat dirasakan olehnya. Sebab, sudah terpotong seluruhnya untuk iuran fraksi.

Untuk diketahui, gaji anggota DPRD memang sempat terlambat. Hal itu sehubungan dengan terhambatnua pencairan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2015. Akan tetapi, APBD 2015 sudah cair terhitung sejak akhir April lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Megapolitan
Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Megapolitan
Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Megapolitan
Pesinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' Rio Reifan Positif Sabu

Pesinetron "Tukang Bubur Naik Haji" Rio Reifan Positif Sabu

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Megapolitan
Preman Perusak Gerobak Bubur di Jatinegara adalah Warga Setempat

Preman Perusak Gerobak Bubur di Jatinegara adalah Warga Setempat

Megapolitan
Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Megapolitan
Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Megapolitan
Jambret Beraksi di Depan JIS, Salah Satu Pelaku Diduga Wanita

Jambret Beraksi di Depan JIS, Salah Satu Pelaku Diduga Wanita

Megapolitan
Kondisi Terkini TKP Brigadir RAT Bunuh Diri: Sepi dan Dijaga Polisi

Kondisi Terkini TKP Brigadir RAT Bunuh Diri: Sepi dan Dijaga Polisi

Megapolitan
Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai

Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai

Megapolitan
Tepergok Curi Motor di Kelapa Gading, Pelaku Tembaki Sekuriti dengan Airsoft Gun

Tepergok Curi Motor di Kelapa Gading, Pelaku Tembaki Sekuriti dengan Airsoft Gun

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com