Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesawat Pengangkut Jenazah Hercules Tiba di Lanud Halim Perdanakusuma

Kompas.com - 01/07/2015, 18:04 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Pesawat CN-2905 dengan nomor ekor A-2905 tiba di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu (1/7/2015). Pesawat tersebut membawa 11 jenazah korban kecelakaan Hercules C-130 yang jatuh di Medan.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, pesawat tiba di apron base ops Lanud Halim Perdanakusuma, sekitar pukul 17.35. Pesawat kemudian parkir di depan gedung Suma 4.

Sampai dengan parkir, belum ada satu peti jenazah pun yang dikeluarkan dari dalam pesawat. Ratusan personel Paskhas disiapkan untuk menyambut jenazah dalam pesawat.

Berdasarkan informasi sementara yang dihimpun, jenazah yang berada di dalam pesawat berjumlah 11 orang, yakni atas nama Letda Agus Priyadi, Wiliam Habijary, Kapten Sandy Permana, Peltu Ngateman, Peltu Yahya Komari, Pelda Agus P, Pelda Parijo, Sertu Aang Subarya, Serka Kaliman, dan dua korban lainnya.

Sementara itu, beberapa menit kemudian, pesawat pengangkut jenazah kedua juga tiba di Halim sekitar pukul 17.55. Pesawat tersebut berjenis Boeing 737 dengan nomor ekor A-7304.

Pesawat ini disebut membawa tujuh jenazah, yakni atas nama Serka Lutif, Serka Nofik, Serka Joko, Serta Febri, Serma Bambang, Pelda Andi, dan Ibnu Kohar (sipil).

Kedua pesawat kini telah parkir di apron base ops Lanud Halim. Upacara penyambutan jenazah diperkirakan dilakukan setelah maghrib.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Tangkap Pembunuh Pedagang Perabot di Duren Sawit, Ternyata Anak Kandung Sendiri

Polisi Tangkap Pembunuh Pedagang Perabot di Duren Sawit, Ternyata Anak Kandung Sendiri

Megapolitan
Diduga Korsleting, Bengkel Motor Sekaligus Rumah Tinggal di Cibubur Terbakar

Diduga Korsleting, Bengkel Motor Sekaligus Rumah Tinggal di Cibubur Terbakar

Megapolitan
Kardinal Suharyo Tegaskan Gereja Katolik Tak Sama dengan Ormas Keagamaan

Kardinal Suharyo Tegaskan Gereja Katolik Tak Sama dengan Ormas Keagamaan

Megapolitan
Ditawari Izin Tambang, Kardinal Suharyo: Itu Bukan Wilayah Kami

Ditawari Izin Tambang, Kardinal Suharyo: Itu Bukan Wilayah Kami

Megapolitan
Pemuda yang Sekap dan Aniaya Kekasihnya di Pondok Aren Ditangkap Polisi

Pemuda yang Sekap dan Aniaya Kekasihnya di Pondok Aren Ditangkap Polisi

Megapolitan
Pengelola Rusunawa Marunda Lapor Polisi soal Penjarahan Sejak 2023

Pengelola Rusunawa Marunda Lapor Polisi soal Penjarahan Sejak 2023

Megapolitan
Paus Fransiskus Kunjungi Indonesia: Waktu Singkat dan Enggan Naik Mobil Antipeluru

Paus Fransiskus Kunjungi Indonesia: Waktu Singkat dan Enggan Naik Mobil Antipeluru

Megapolitan
Pedagang Perabot di Duren Sawit Tewas dengan Luka Tusuk

Pedagang Perabot di Duren Sawit Tewas dengan Luka Tusuk

Megapolitan
Tak Disangka, Grafiti Bikin Fermul Belajar Mengontrol Emosi

Tak Disangka, Grafiti Bikin Fermul Belajar Mengontrol Emosi

Megapolitan
Sambut Positif jika Anies Ingin Bertemu Prabowo, PAN: Konsep 'Winner Takes All' Tidak Dikenal

Sambut Positif jika Anies Ingin Bertemu Prabowo, PAN: Konsep "Winner Takes All" Tidak Dikenal

Megapolitan
Seniman Grafiti Ingin Buat Tembok Jakarta Lebih Berwarna meski Aksinya Dicap Vandalisme

Seniman Grafiti Ingin Buat Tembok Jakarta Lebih Berwarna meski Aksinya Dicap Vandalisme

Megapolitan
Kunjungan Paus ke Indonesia Jadi yang Kali Ketiga Sepanjang Sejarah

Kunjungan Paus ke Indonesia Jadi yang Kali Ketiga Sepanjang Sejarah

Megapolitan
Kardinal Suharyo: Kunjungan Paus Penting, tapi Lebih Penting Mengikuti Teladannya

Kardinal Suharyo: Kunjungan Paus Penting, tapi Lebih Penting Mengikuti Teladannya

Megapolitan
Paus Fransiskus Akan Berkunjung ke Indonesia, Diagendakan Mampir ke Istiqlal hingga GBK

Paus Fransiskus Akan Berkunjung ke Indonesia, Diagendakan Mampir ke Istiqlal hingga GBK

Megapolitan
Warga Langsung Padati CFD Thamrin-Bundaran HI Usai Jakarta Marathon

Warga Langsung Padati CFD Thamrin-Bundaran HI Usai Jakarta Marathon

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com