Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Susunan Acara Kegiatan MOS di SMP Flora

Kompas.com - 03/08/2015, 13:04 WIB
Jessi Carina

Penulis

BEKASI, KOMPAS.com — Pengawas kegiatan masa orientasi siswa (MOS) di SMP Flora, Herson Nainggolan, mengungkap susunan acara dalam kegiatan tersebut. Hal itu dilakukan untuk menunjukkan bahwa tidak ada kegiatan yang melebihi batas kewajaran dalam MOS itu.

"Bahkan, kami bukan MOS ya, istilah kami itu PLS, pengenalan lingkungan sekolah," ujar Herson di SMP Flora, Pondok Ungu Permai, Senin (3/8/2015). [Baca: SMP Flora Bicara soal Tudingan Kematian Evan akibat MOS]

Berikut ini adalah susunan acara PLS di SMP Flora:

Senin, 6 Juli 2015
1. 07.00-08.00 - kegiatan upacara
2. 08.00-09.00 - question time
3. 09.00-10.00 - perkenalan
4. 10.00-10.30 - pengarahan
5. 10.30 - pulang

Selasa, 7 Juli 2015
1. 06.30-07.00 - kumpul
2. 07.00-08.00 - pembagian gugus
3. 08.00-08.30 - cek sesajen
4. 08.30-09.30 - games
5. 09.30-10.00 - istirahat
6. 10.00-11.00 - in conversation with (materi dengan tema tata tertib sekolah)
7. 11.00-11.30 - lets take a quiz
8. 11.30-12.00 - pengarahan
9. 12.00 - pulang

Rabu, 8 Juli 2015
1. 06.30-06.45 - kumpul
2. 06.45-07-15- senam
3. 07.15-08.00 - cek sesajen
4. 08.00-08.15 - istirahat
5. 08.15-09.15 - pengenalan OSIS
6. 09.15-10.15 - pengenalan guru
7. 10.15-10.45 - istirahat
8. 10.45-11.30 - games
9. 11.30-12.00 - pengarahan
10. 12.00 - pulang

Kamis, 9 Juli 2015
1. 07.00-07.15 - kumpul
2. 07.15-08.00 - cek sesajen
3. 08.00-10.00 - kegiatan cinta lingkungan
4. 10.00-10.30 - istirahat
5. 10.30-11.30 - talented show
6. 11.30-12.30 - istirahat
7. 12.30-13.30 - demo ekskul
8. 13.30 -15.00 - sesi tanda tangan
9. 15.00-16.00 - upacara penutup
10. 16.00 - pulang

Herson mengatakan, susunan acara tersebut sudah disetujui pihak sekolah. Acara cinta lingkungan memang merupakan kegiatan tahunan yang diselipkan dalam MOS tiap tahunnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

Megapolitan
Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

Megapolitan
Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com