"Kepala BNN (Buwas) yang dulu Kabareskrim memimpin operasi ini," kata Tito di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (9/9/2015). Operasi bersandi Nila Jaya 2015 ini berlangsung dari periode 2 Agustus - 9 September 2015.
Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya dalam operasi ini berhasil mengungkap kurang lebih 115 kilogram sabu dan 5.450 butir ekstasi. "Tersangkanya ada 23 orang. WN Nigeria 3 orang, WN China 3 orang dan WNI 17 orang," kata Tito.
Sabu dan ekstasi tersebut diselundupkan ke Indonesia, khususnya Jakarta melalui jalur laut. Mereka mengemas dengan berbagai macam modus.
"Dimasukkan dalam pipa besi seperti piston, pipa paralon, dinding tas wanita, termos, pipa speaker, accu kendaraan roda empat, dan hak sepatu sandal wanita," kata Tito.
Sementara itu Buwas mengatakan pengungkapan ini merupakan wujud komitmen untuk pemberantasan narkoba. Pemberantasan tersebut harus dilakukan secara bersama-sama.
"Kita bersinergi dengan aparat yang memberantas narkoba,. BNN akan selalu bekerjasama dengan kepolisian dan aparat lain," tegas Budi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.