Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Balai Kota Dibuka untuk Umum, Fasilitas Unggulan Belum Disiapkan

Kompas.com - 09/09/2015, 22:02 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Kantor gubernur atau yang lebih dikenal Balai Kota DKI akan dibuka pada Sabtu (12/9/2015) mendatang. Hanya saja, salah satu fasilitas unggulan, yakni ruang pertunjukan Jakarta Smart City, belum dapat dikunjungi warga.

"Ruang showcase Jakarta Smart City belum jadi, tetapi ya warga bisa naik ke lantai 3. Jadi, nanti lantai 3 itu akan diubah seperti lounge gitu dan orang bisa datang untuk belajar, santai, dan jadi kayak inkubator begitu," kata Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama di Balai Kota, Rabu (9/9/2015). 

Meski demikian, lanjut dia, warga tetap akan mendapat pengetahuan perihal Jakarta Smart City. Informasi tersebut akan ditayangkan dalam sebuah film yang ditampilkan di layar besar Balai Agung di lantai 2 Balai Kota.

Untuk pelaksanaan program ini, pria yang akrab disapa Ahok itu mengaku tidak akan mempersiapkan metal detector sebagai tambahan pengamanan.

"Kayaknya enggak usah. Saya enggak tahu. Banyak (metal detector) yang enggak menyala juga," kata Ahok. 

Warga bisa berjalan-jalan di Balai Kota tanpa dipungut biaya alias gratis. Kepala Biro Umum DKI Agustino Dharmawan mengatakan, nantinya Balai Kota dapat dikunjungi oleh masyarakat dan wisatawan setiap akhir pekan, yakni Sabtu dan Minggu, mulai dari pukul 10.00 hingga 17.00 WIB untuk kunjungan di area dalam ruangan dan pukul 10.00 hingga 20.00 WIB untuk area luar.

Di luar ruangan, pengunjung bisa menikmati aneka kuliner dan ada juga pertunjukan musik. Selain itu, lanjut dia, para pengunjung juga dapat membeli berbagai jenis buah tangan dan kerajinan khas Jakarta di stan milik Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) DKI Jakarta yang terletak di Gedung Blok G Balai Kota.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kompolnas Tetap Dorong Brigadir RAT Diotopsi: Untuk Memperjelas Penyebab Kematian

Kompolnas Tetap Dorong Brigadir RAT Diotopsi: Untuk Memperjelas Penyebab Kematian

Megapolitan
Bule AS Terkesan dengan KRL Jakarta: Lebih Bagus dan Bersih dari Subway New York dan Chicago

Bule AS Terkesan dengan KRL Jakarta: Lebih Bagus dan Bersih dari Subway New York dan Chicago

Megapolitan
Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Megapolitan
Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Megapolitan
Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Megapolitan
Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com