"Yang dibawa (Dendus 88) tadi dua orang laki-laki tapi saya tidak tahu identitasnya," kata Ketua RT03/08 Padurenan, Kecamatan Mustikajaya, Nemit Santoso, di Bekasi.
Keduanya diamankan Tim Densus dari sebuah kontrakan di Kampung Kelapa 2 RT03/RW08, Kelurahan Padurenan, Kecamatan Mustikajaya. (Baca juga: Penangkapan di Depok Tak Terkait Teror di Sarinah)
"Sebelumnya saya dapat informasi dari Densus melalui telepon. Mereka minta izin saya untuk menangkap warga saya. Saya tanya yang mana, karena saya tidak tahu dan saya sedang berada di Bekasi Timur," katanya.
Namun, saat Nemit kembali dari Bekasi Timur, tiba-tiba proses penggerebekan sudah berlangsung dan Densus membawa dua orang warga penghuni kontrakan di lokasi itu.
Menurut dia, proses penangkapan itu terjadi kurang lebih pukul 14.30 WIB dan berlangsung cukup cepat. (Baca juga: Istri dan Mertua Terduga Teroris Ikut Diamankan)
"Dua orang yang dibawa Densus sudah ngontrak di sini selama seminggu," ujar dia.
Berdasarkan keterangan saksi lainnya, kata dia, proses penangkapan berlangsung kondusif tanpa perlawanan.
Pascapenangkapan, Nemit masuk ke dalam kontrakan berukuran 1.085 meter persegi itu. Ia mengaku hanya mendapati pakaian di dalamnya.
"Dua-duanya yang dibawa laki-laki, umur sekitar 25 tahun," kata Nemit.
Dengan dibawanya dua orang tersebut, jumlah terduga teroris yang diamankan di wilayah Kota Bekasi hari ini menjadi empat orang.
Dua lainnya sebelumnya ditangkap di Jalan Topas Raya Kavling 17 RT03/39, Kelurahan Bojongrawalumbu, Kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi, sekira pukul 13.30 WIB. (Baca: Densus 88 Amankan Suami Istri di Bekasi)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.