Rina Marliawati (38) mengaku merupakan kerabat eks Gafatar bernama Abdul. Menurut Rina, keluarga mengetahui keberadaan Abdul dan keluarga di panti itu dari kerabat lain melalui tayangan televisi.
"Kita diberi tahu Abdul di sini dari salah satu keluarga yang lihat dia di TV," ujar Rina kepada Kompas.com, Senin (25/1/2016).
Rina menuturkan, sebelumnya, Abdul enggan menemui keluarga saat pertama kali pihak keluarga datang ke panti.
"Kemarin kita sudah ke sini. Cuma dia belum mau ketemu. Baru sekarang dia mau menemui ibu dan adiknya," lanjut Rina.
Rina kemudian menceritakan bagaimana kakak iparnya tersebut tergabung dengan Gafatar semenjak tiga tahun yang lalu.
"Sekitar tiga tahun yang lalu dia gabung, tapi baru pindah ke Kalimantan baru enam bulan ini," ujar Rina.
Rina menambahkan mulai mengetahui ada kejanggalan di dalam diri abdul semenjak ia selalu menolak saat diajak sholat berjamaah.
"Saat kumpul keluarga dia sama istrinya selalu nolak kalo diajak sholat dan istrinya lepas kerudung," tambah Rina.
Semenjak saat itu pihak keluarga enggan membahas masalah keyakinan dengan Abdul.
Pihak keluarga berharap bisa mengetahui kondisi Abdul dan keluarganya sekarang. Sebab, mereka kehilangan kontak sejak enam bulan lalu.
Abdul merupakan mantan anggota Gafatar yang kini ditempatkan di Panti sosial Bina Insan Bangun Daya 2, Ceger, Cipayung, Jakarta Timur, bersama dengan 117 orang lainnya. Mereka terdiri dari 61 orang dewasa dan 57 anak di bawah umur 18 tahun.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.