Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wali Kota Jaktim Datang Setelah Warga Duren Sawit Terendam Air Selama 2 Minggu

Kompas.com - 27/05/2016, 17:29 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wali Kota Jakarta Timur Bambang Muswardana pagi tadi mendatangi perumahan warga di RW 07 RT 15 dan 16 di Kelurahan Pondok Bambu, Duren Sawit Jakarta Timur. Jumat (27/5/2016) pagi sekitar pukul 10.00 WIB, warga menuturkan Bambang mendatangi rumah mereka untuk memantau genangan air yang tidak kunjung surut selama dua minggu.

"Pak wali kota tadi datang, sama orang kelurahan juga, banyak yang datang pantau genangan airnya mas," ujar Sutinah warga RW 07 RT 016 kepada Kompas.com.

Kedatangan Wali Kota Bambang diakui warga sangat diharapkan sejak lama, ini karena sejak dua minggu genangan air tak kunjung surut, bahkan warna air sudah mulai menghijau dikarenakan lamanya air yang tergenang di perumahan warga menyebabkan tumbuh lumut di genangan itu.

Lurah Pondok Bambu, Doddy mengatakan, saat wali kota mendatangi rumah warga, ia meminta agar segera mencari akar masalahanya.

"Banyak yang datang mulai dari Suku Dinas Tata Air sampai camat. Rencananya pekan depan kami akan lakukan rapat untuk mencari solusinya," ujar Doddy.

Menurut Doddy, genangan air yang tidak kunjung surut dikarenakan ada penyumbatan di saluran air di RW 07. Dugaan sementara terjadi penyumbatan di salah satu rumah warga dengan pemilik bernama Sianipar. (Baca: Rumah Warga di Duren Sawit Banjir Berbulan-bulan akibat Got "Mampet")

Sebelumnya kata Doddy sebelum rumah Sianipar dibangun, ada saluran air dengan panjang sekitar 400 meter dan lebar 120 cm hingga 150 cm untuk mengairi air yang tergenang.

"Pak Sianipar bilang kalau itu (saluran) bukan sungai alam, tapi masih masuk ke tanahnya dia, tapi itu kan masih pernyataan lisan, Nah, pekan depan kami akan rapat, minta beliau membawa surat-surat tanah. Kalau memang itu milik dia kami akan cari solusinya, tapi kalau tidak ya harus dikembalikan sesuai dengan fungsinya," ujar Doddy.

Dari pantauan Kompas.com, terlihat aliran air tepat berada di bawah perumahan milik Sianipar. Beberapa warga menuturkan sudah sering berbincang kepada pemilik rumah tersebut, namun tidak pernah di respon.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com