Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tawuran Warga di Jatinegara gara-gara Petasan Membakar Pos RW dan Toko

Kompas.com - 06/06/2016, 10:59 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Belum lama setelah kasus tawuran di Cililitan, aksi yang sama kembali terjadi di Jalan Jatinegara Barat, Kampung Melayu, Jakarta Timur, Senin (6/6/2016).

Tawuran itu melibatkan warga Kampung Pulo dengan pihak lawannya diduga warga Jembatan Tongtek, Bukit Duri, Jakarta Selatan.

Kepala Sub Bagian Humas Polres Jakarta Timur Komisaris Husaimah mengatakan, peristiwa bermula Senin pukul 03.00 ketika sekitar 20 orang diduga warga Jembatan Tongtek Bukit Duri mendatangi wilayah Jalan Jatinegara Barat RW 03 Kampung Pulo.

Kemudian, gerombolan itu ada yang menembakkan kembang api ke pos RW 03 dan ruko yang ada di sampingnya.

"Karena tembakan kembang api tersebut mengakibatkan sebagian bangunan terbakar dan merembet ke Toko Mulia sekitar pukul 03.30," kata Husaimah, melalui keterangan tertulis, Senin pagi.

Setelah mengetahui Pos RW 03 terbakar, lanjut Husaimah, warga dari RW 03 Kampung Melayu menyerang balik gerembolan tersebut dan akhirnya sempat terjadi tawuran warga di Jalan Jatinegara Barat atau Kampung Pulo tersebut.

"Sekitar pukul 04.00 tawuran warga dapat dibubarkan oleh anggota Polsek Jatinegara dengan bantuan dari Polres Jakarta Timur," ujar Husaimah.

Akibat kejadian itu, total tiga bangunan terbakar, yakni pos RW 03 Kampung Pulo, Toko Lucky Star, dan Toko Mulia. Api dapat dipadamkan sekitar pukul 05.00 dengan menggunakan 17 pemadam kebakaran.

Polisi membawa sejumlah warga dari kedua kubu untuk dimintai keterangan.

"Untuk sementara warga yang dimintai keterangan ada lima orang. Dengan rincian tiga orang dari Kampung Pulo dan dua dari warga Bukit Duri," ujarnya.

Kompas TV Tawuran Antarwarga Mengakibatkan Bangunan Rusak
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Megapolitan
Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Megapolitan
Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Megapolitan
Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Megapolitan
3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

Megapolitan
Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Megapolitan
Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Megapolitan
BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

Megapolitan
Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Megapolitan
Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Megapolitan
Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Megapolitan
Polisi Bakal Panggil Indonesia Flying Club untuk Mengetahui Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Polisi Bakal Panggil Indonesia Flying Club untuk Mengetahui Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Megapolitan
Siswi SLB di Jakbar Dicabuli hingga Hamil, KPAI Siapkan Juru Bahasa Isyarat dan Pendampingan

Siswi SLB di Jakbar Dicabuli hingga Hamil, KPAI Siapkan Juru Bahasa Isyarat dan Pendampingan

Megapolitan
Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com