Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebanyakan Curhat, Alasan Djaelani Bunuh Suminih

Kompas.com - 14/06/2016, 10:32 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Suminih alias Icha (34), perempuan yang ditemukan tewas di parit samping Perumahan Mutiara Sanggraha RT 09 RW 06, Pulo Gebang, Cakung, Jakarta Timur, dibunuh kenalannya Djaelani (35). Alasan pembunuhan itu karena Suminih kerap curhat.

Kepala Polres Metro Jakarta Timur Komisaris Besar Agung Budijono mengatakan, curhatan Suminih yang membuat kesal yakni mengenai utang. Sumini disebut berutang Rp 46 juta kepada renternir.

"Kesal si pelaku karena korban sering curhat kepada tersangka punya utang ke orang lain," kata Agung, di Mapolres Metro Jakarta Timur, Selasa (14/6/2016).

Sedangkan Djaelani, kata Agung, juga sedang pusing. Istrinya cemburu dengan kedekatan Djaelani dengan Suminih. Apalagi, Sumini memanggil Djaelani dengan sebutan "Aa".

"Karena terlalu kesal, akhirnya diambil jalan pendek. Dibunuh dengan senjata tajam," ujar Agung.

Menurut Agung, dari hasil pemeriksaan, hubungan Djaelani dan Suminih hanya teman. Tetapi, keduanya sering bertemu.

Setelah membunuh, Djaelani mengambil uangRp 200.000 dan dua ponsel yang berada dalam tas Suminih. Mayat Suminih kemudian dibuangnya di dekat parit, di samping Perumahan Mutiara Sanggraha, Pulu Gebang, 8 Juni 2016.

Djaelani diketahui kabur ke Indramayu, Jawa Barat. Hal itu diketahui polisi setelah melacak ponsel korban yang dibawa kabur Djaelani. Pada 11 Juni 2016, Djaelani ditangkap polisi.

Polisi menjerat Djaelani dengan Pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan (sebelumnya ditulis Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan) dan Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana. Ancamannya maksimal hukuman mati.

Kompas TV Perempuan Ditemukan Tewas di Warung Neneknya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kaesang Dinilai Tak Cocok Jadi Cawalkot Bekasi karena Tak Lahir dan Besar di Bekasi

Kaesang Dinilai Tak Cocok Jadi Cawalkot Bekasi karena Tak Lahir dan Besar di Bekasi

Megapolitan
Gerindra Pastikan Bakal Usung Kader Internal pada Pilkada Tangsel 2024

Gerindra Pastikan Bakal Usung Kader Internal pada Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Diisukan Maju Cawalkot Bekasi, Kaesang Disebut Butuh Panggung Politik buat Dongkrak Popularitas

Diisukan Maju Cawalkot Bekasi, Kaesang Disebut Butuh Panggung Politik buat Dongkrak Popularitas

Megapolitan
Zoe Levana Terjebak 4 Jam di Jalur Transjakarta, Bisa Keluar Setelah Bus Penuh Penumpang lalu Jalan

Zoe Levana Terjebak 4 Jam di Jalur Transjakarta, Bisa Keluar Setelah Bus Penuh Penumpang lalu Jalan

Megapolitan
Cibubur Garden Eat & Play: Harga Tiket Masuk, Wahana dan Jam Operasional Terbaru

Cibubur Garden Eat & Play: Harga Tiket Masuk, Wahana dan Jam Operasional Terbaru

Megapolitan
Fakta-fakta Komplotan Begal Casis Polri di Jakbar: Punya Peran Berbeda, Ada yang Bolak-balik Dipenjara

Fakta-fakta Komplotan Begal Casis Polri di Jakbar: Punya Peran Berbeda, Ada yang Bolak-balik Dipenjara

Megapolitan
Kecelakaan Beruntun di 'Flyover' Summarecon Bekasi, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Kecelakaan Beruntun di "Flyover" Summarecon Bekasi, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Megapolitan
Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Megapolitan
Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Megapolitan
Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Megapolitan
Pengakuan Zoe Levana soal Video 'Tersangkut' di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Pengakuan Zoe Levana soal Video "Tersangkut" di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Megapolitan
Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com