Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terlibat Pungli, Petugas Parkir Kota Tua Dipecat

Kompas.com - 27/06/2016, 15:59 WIB
Alsadad Rudi

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
— Unit Pengelola (UP) Perparkiran Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI Jakarta baru saja memecat seorang juru parkir di kawasan Kota Tua yang bernama Hendra Sutriyanto. Ia dipecat karena ditengarai terlibat dalam praktik pungutan liar tarif parkir di Kota Tua.

Kepala UP Perparkiran Tiodor Sianturi mengatakan, modus yang dilakukan Hendra adalah dengan memberikan bonggol karcis yang seharusnya dia pegang ke juru parkir liar. Juru parkir inilah yang kemudian menggantikan kerja Hendra.

Dalam aksinya, juru parkir liar meminta pengunjung membayar parkir untuk sepeda motor Rp 5.000, padahal tarif resmi yang tertera dalam karcis hanya Rp 2.000.

"Petugas petugas parkir resmi sudah diberhentikan karena penyalahgunaan bonggol karcis. Harusnya dia yang pegang, tapi diberikan ke juru parkir liar," kata Tiodor kepada Kompas.com, Senin (27/6/2016).

Juru parkir liar yang diketahui bekerja sama dengan Hendra bernama Buang Munadi. Kendati demikian, karena bukan juru parkir resmi, Tiodor menyatakan, mereka tidak bisa menghukum Buang.

"Kami tidak bisa menghukum Buang karena bukan petugas resmi, kecuali polisi yang menertibkan," ujar dia.

Tiodor menyatakan saat ini tengah mengumpulkan semua juru parkir di Kota Tua. Tujuannya untuk pengarahan agar kejadian serupa tidak terulang.

Kompas TV Juru Parkir Ditemukan Tewas di Basement Mall Senayan City
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Megapolitan
Dishub DKI Jakarta Janji Tindak Juru Parkir Liar di Minimarket

Dishub DKI Jakarta Janji Tindak Juru Parkir Liar di Minimarket

Megapolitan
Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper, Korban Diduga Tak Tahu Pelaku Memiliki Istri

Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper, Korban Diduga Tak Tahu Pelaku Memiliki Istri

Megapolitan
Tangkap Aktor Rio Reifan, Polisi Sita 1,17 Gram Sabu dan 12 Butir Psikotropika

Tangkap Aktor Rio Reifan, Polisi Sita 1,17 Gram Sabu dan 12 Butir Psikotropika

Megapolitan
Polisi Usut Indentitas Mayat Laki-laki Tanpa Busana di Kanal Banjir Barat Tanah Abang

Polisi Usut Indentitas Mayat Laki-laki Tanpa Busana di Kanal Banjir Barat Tanah Abang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com