Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemburu "Pokemon Go" Berkumpul di GBK

Kompas.com - 17/07/2016, 10:31 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejak Minggu (17/7/2016) pagi, kawasan sekitar Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) dipenuhi oleh anak muda yang kelihatan asik memegang ponsel mereka.

Berbeda dengan kesibukan pengunjung lainnya yang berolahraga, ratusan anak muda itu hanya duduk sambil memandangi layar ponsel sambil sesekali berbincang dengan teman di sampingnya.

Anak-anak muda yang membentuk kumpulan di Pintu II SUGBK itu merupakan pemain "Pokemon Go". Permainan ini mulai digandrungi sejak pekan lalu. Sampai hari ini, pemain yang bergabung untuk menjajal Pokemon Go semakin banyak.

"Orang yang main makin nambah setiap hari. Saya ada ikut di grup komunitas Pokemon Go juga, di Line, hampir tiap hari membernya nambah. Terakhir sudah ada 200-an orang," kata salah satu pemain Pokemon Go, Ryan (23) kepada Kompas.com, di lokasi.

Beberapa pemain Pokemon Go juga mengaku sengaja datang ke SUGBK pagi ini hanya untuk berburu Pokemon. Terlebih, di aplikasi Pokemon Go, tertera dua Pokestop di kawasan SUGBK.

Pokestop merupakan tempat di mana pemain Pokemon Go dapat menemui Pokemon dengan jenis yang langka. Kesempatan ini yang tidak dilewatkan oleh para penggemar Pokemon, yakni untuk mendapatkan koleksi terbaru mereka.

"Kalau Pokemon-nya langka, bisa dapat CP (Combat Points) yang tinggi juga. Berarti itu Pokemon-nya hebat punya," kata Steven (19), pemain Pokemon Go lainnya.

Hingga pukul 09.40 WIB, pemain Pokemon Go masih memadati Pintu II SUGBK. Beberapa pemain Pokemon Go pun ada yang memanfaatkan kesempatan untuk berjualan souvenir dan merchandise khas Pokemon buatan mereka sendiri.

Kompas TV Inovasi Pokemon Go Mengguncang Pasar Gim Ponsel
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Warga Bogor yang Rumahnya Ambruk akibat Longsor Bakal Disewakan Tempat Tinggal Sementara

Warga Bogor yang Rumahnya Ambruk akibat Longsor Bakal Disewakan Tempat Tinggal Sementara

Megapolitan
Jelang Kedatangan Jemaah, Asrama Haji Embarkasi Jakarta Mulai Berbenah

Jelang Kedatangan Jemaah, Asrama Haji Embarkasi Jakarta Mulai Berbenah

Megapolitan
KPU DKI Terima 2 Bacagub Independen yang Konsultasi Jelang Pilkada 2024

KPU DKI Terima 2 Bacagub Independen yang Konsultasi Jelang Pilkada 2024

Megapolitan
Kecamatan Grogol Petamburan Tambah Personel PPSU di Sekitar RTH Tubagus Angke

Kecamatan Grogol Petamburan Tambah Personel PPSU di Sekitar RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Alasan Pria Ini Bayar Sesukanya di Warteg, Ingin Makan Enak tapi Uang Pas-pasan

Alasan Pria Ini Bayar Sesukanya di Warteg, Ingin Makan Enak tapi Uang Pas-pasan

Megapolitan
Bakal Maju di Pilkada DKI Jalur Independen, Tim Pemenangan Noer Fajrieansyah Konsultasi ke KPU

Bakal Maju di Pilkada DKI Jalur Independen, Tim Pemenangan Noer Fajrieansyah Konsultasi ke KPU

Megapolitan
Lindungi Mahasiswa yang Dikeroyok Saat Beribadah, Warga Tangsel Luka karena Senjata Tajam

Lindungi Mahasiswa yang Dikeroyok Saat Beribadah, Warga Tangsel Luka karena Senjata Tajam

Megapolitan
Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Pengamat: Mungkin yang Dipukulin tapi Enggak Meninggal Sudah Banyak

Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Pengamat: Mungkin yang Dipukulin tapi Enggak Meninggal Sudah Banyak

Megapolitan
Cegah Prostitusi, 3 Posko Keamanan Dibangun di Sekitar RTH Tubagus Angke

Cegah Prostitusi, 3 Posko Keamanan Dibangun di Sekitar RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Kasus Berujung Damai, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya di Warteg Dibebaskan

Kasus Berujung Damai, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya di Warteg Dibebaskan

Megapolitan
Kelabui Polisi, Pria yang Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang Sempat Cukur Rambut

Kelabui Polisi, Pria yang Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang Sempat Cukur Rambut

Megapolitan
Menanti Keberhasilan Pemprov DKI Atasi RTH Tubagus Angke dari Praktik Prostitusi

Menanti Keberhasilan Pemprov DKI Atasi RTH Tubagus Angke dari Praktik Prostitusi

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta Pastikan Beri Pelayanan Khusus bagi Calon Jemaah Haji Lansia

Asrama Haji Embarkasi Jakarta Pastikan Beri Pelayanan Khusus bagi Calon Jemaah Haji Lansia

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta Siapkan Gedung Setara Hotel Bintang 3 untuk Calon Jemaah

Asrama Haji Embarkasi Jakarta Siapkan Gedung Setara Hotel Bintang 3 untuk Calon Jemaah

Megapolitan
Polisi Selidiki Dugaan Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Saat Sedang Ibadah

Polisi Selidiki Dugaan Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Saat Sedang Ibadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com