JAKARTA, KOMPAS.com - Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Budi Hermanto mengungkapkan ada 35 adegan yang diperagakan Anwar alias Rizal saat dirinya kabur dari Rutan Salemba.
Adegan-adegan tersebut dilakukan kembali dalam rekonstruksi yang digelar Polda Metro Jaya di Rutan Salemba pada Minggu (17/7/2016) sore.
"Adegan pertama itu istri Anwar, Ade Irma Suryani, datang besuk hari Rabu tanggal 6 Juli 2016. Di situ, Anwar bilang begini, 'Bu kalau Ayah dioper ke Nusakambangan, Ibu enggak bisa besuk lagi karena ongkos ke Nusakambangan enggak cukup Rp 100.000. Ayah pengin kabur saja.' Begitu awalnya," kata Budi kepada pewarta.
Menanggapi permintaan Anwar, Ade sempat meminta suaminya agar dipikir terlebih dahulu. Namun, Anwar tetap membujuk hingga Ade setuju dengan permintaan tersebut.
"Istri Anwar sempat bilang, 'Ayah pikir-pikir dulu.' Tapi Anwar terus meyakinkan istrinya sampai dia bersedia bantu Anwar kabur keesokan harinya dengan bawa pakaian untuk menyamar," tutur Budi.
Adapun ketika mengungkapkan keinginannya untuk kabur, Anwar juga sempat meminta Ade untuk membeli pakaian gamis, jilbab, kacamata, dan lipstik. Semua barang itu digunakan Anwar untuk kabur dari Rutan Salemba pada Kamis (7/7/2016).
Anwar merupakan narapidana dalam kasus pembunuhan dan pemerkosaan terhadap anak di bawah umur. Perbuatan keji dan sadis Anwar terjadi pada 22 Oktober 2015 di area perhutani Petak 17 Resort Pemangkuan, Hutan Tenjo, Desa Pangaur, Jasinga, Kabupaten Bogor.
Ia telah menjalani sidang putusan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada 23 Juni lalu terkait kasus tersebut. Majelis hakim yang dipimpin Binsar Gultom memvonis hukuman penjara seumur hidup kepada Anwar. Putusan hakim itu sesuai dengan tuntutan jaksa penuntut umum. (Baca: Kisah Anwar dan Kamis yang Terkutuk)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.