Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolda Metro Jaya Hadiri Pernikahan Anak Rizieq Sihab

Kompas.com - 21/08/2016, 22:03 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Foto Kapolda Metro Jaya Irjen Moechgiyarto yang tengah berjalan bersama Ketua Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Sihab sempat beredar di media sosial pada Sabtu (20/8/2016).

Menanggapi hal itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Awi Setiyono membenarkan mengenai adanya pertemuan tersebut. Namun, menurut Awi, Kapolda mengunjungi rumah Rizieq untuk menghadiri acara pernikahan anaknya.

"Kapolda ke sana (rumah Rizieq) karena diundang. Ada salah satu anaknya Habib Rizieq yang menikah," ujar Awi saat dikonfirmasi Kompas.com, Minggu (21/8/2016).

Awi pun menegaskan tidak ada alasan lain Kapolda mendatangi rumah Rizieq yang berada di kawasan Jakarta Pusat tersebut. Ia menuturkan, kedatangan tersebut murni untuk mendatangi pernikahan salah satu anak dari Rizieq.

"Tidak ada apa-apa. Itu murni untuk memenuhi undangan pernikahan saja," ucap dia.

Awi pun mengungkapkan, tidak ada pejabat utama Polda Metro Jaya yang turut mendampingi Moechgiyarto saat berkunjung ke kediaman Rizieq. Pasalnya, undangan tersebut murni untuk pribadi Moechgiyarto.

"Tidak ada (pejabat utama Polda Metro Jaya). Itu undangan pribadi," kata Awi.

Sebelumnya, akun Twitter resmi TMC Polda Metro Jaya, @TMCPoldaMetro, mengunggah foto Kapolda Metro Jaya Irjen Moechgiyarto yang tengah berjalan berdampingan dengan Ketua Umum Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Sihab.

Foto tersebut diunggah pada Sabtu (20/8/2016) sekitar pukul 13.40 WIB. Dalam keterangan foto itu, akun tersebut menuliskan, "13.40 Kapolda Metro Jaya silaturahim berkunjung ke kediaman Habib Riziq".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Megapolitan
Prahara di KPK: Usai Laporkan Albertina Ho, Nurul Ghufron Dilaporkan Novel Baswedan Cs Ke Dewas

Prahara di KPK: Usai Laporkan Albertina Ho, Nurul Ghufron Dilaporkan Novel Baswedan Cs Ke Dewas

Megapolitan
Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Megapolitan
Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Megapolitan
Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com