JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama tidak ikut menemani Presiden RI Joko Widodo blusukan ke Pasar Tanah Abang bersama dengan Presiden Filipina Rodrigo Duterte. Basuki lebih memilih untuk melakukan pekerjaannya di Balai Kota DKI Jakarta.
"Kalau dengan Presiden kan kita dari dulu sepakat, kalau Pak Jokowi turun, saya kerja. Pak Jokowi mah ngerti banget deh," ujar Basuki atau Ahok di Pasar Kampung Duri, Jalan Duri Raya, Jumat (9/9/2016).
Ini bukan kali pertama Jokowi blusukan di Jakarta tanpa didampingi Ahok yang merupakan mantan pendampingnya. Pada September 2015 lalu, ketika Jokowi blusukan ke Tanah Tinggi, Johar Baru, Ahok tidak ikut mendampingi Jokowi saat itu.
Presiden Joko Widodo mengajak Presiden Filipina Rodrigo Duterte untuk blusukan di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat. Berdasarkan agenda dari Biro Pers Istana Kepresidenan, blusukan akan dilakukan pukul 14.00 WIB.
Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi sebelumnya mengatakan bahwa kunjungan Duterte ini dalam rangka memperkenalkan diri seusai ia terpilih sebagai Presiden Filipina pada Juni 2016 lalu.
Retno memastikan bahwa kunjungan Duterte tersebut akan dimanfaatkan Pemerintah RI untuk menyinggung soal isu penculikan warga negara Indonesia oleh kelompok bersenjata asal Filipina, Abu Sayyaf.