Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hingga 15 Desember, Penyerapan APBD DKI Diperkirakan Capai 85 Persen

Kompas.com - 18/12/2016, 06:59 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyerapan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta 2016 hingga 15 Desember diperkirakan mencapai 85 persen.

"Berdasarkan data terakhir, penyerapan anggaran hingga saat ini sudah mencapai 78 persen. Sisanya, tujuh persen lagi masih dalam proses administrasi yang masih berjalan. Target penyerapan awal memang diperkirakan mencapai 85 hingga 90 persen," kata Sumarsono, Plt Gubernur DKI Jakarta saat temu wartawan Balai Kota - DPRD, Sabtu (17/12/2016).

Sumarsono mengatakan, APBD DKI 2016 tidak terserap maksimal disebabkan sejumlah program kegiatan tidak terealisasi hingga akhir tahun.

"Misalnya, proyek pembangunan tujuh rusun, pembebasan lahan eks kantor kedubes Inggris, dan proyek pengolahan air bersih di delapan pulau permukiman Kabupaten Kepulauan Seribu yang hingga saat ini baru mencapai 5 persen," ujarnya.

Sumarsono mengungkapkan, sejumlah proyek infrastruktur ini berkontribusi menyumbangkan angka tidak terserapnya APBD DKI 2016. Namun, pembebasan ratusan bidang lahan yang terkena proyek MRT telah berhasil diselesaikan.

"Kami sudah memiliki pegangan hukum dari Kementerian Agraria bahwa pembebasan tanah negara yang selama ini dikuasai oleh perorangan bisa diberikan ganti rugi. Kalau pembebasan lahan MRT masih terhambat, penyerapan anggaran 2016 semakin rendah," ucapnya.

Ia menegaskan, seiring rencana penataan perangkat daerah, performance penyerapan anggaran SKPD yang tidak bagus tersebut akan menjadi penilaian.

"Pergeseran pejabat dapat dimungkinkan dengan melihat performance penyerapan anggaran," ujarnya.

Kompas TV Ahok Tanggapi Pernyataan Jokowi Tentang Serapan Anggaran
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Nahas, Balita di Matraman Tewas Terperosok ke Selokan Saat Main Hujan-hujanan

Nahas, Balita di Matraman Tewas Terperosok ke Selokan Saat Main Hujan-hujanan

Megapolitan
Proyek Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Rampung Akhir 2024

Proyek Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Rampung Akhir 2024

Megapolitan
Polisi Bakal Pertemukan Perwakilan Warga Klender dan Cipinang Muara demi Atasi Tawuran di Pasar Deprok

Polisi Bakal Pertemukan Perwakilan Warga Klender dan Cipinang Muara demi Atasi Tawuran di Pasar Deprok

Megapolitan
Ketika Si Kribo Apes Usai 'Diviralkan' Pemilik Warteg karena Bayar Makan Sesukanya...

Ketika Si Kribo Apes Usai "Diviralkan" Pemilik Warteg karena Bayar Makan Sesukanya...

Megapolitan
3 Orang Tewas akibat Kebakaran Kapal di Muara Baru

3 Orang Tewas akibat Kebakaran Kapal di Muara Baru

Megapolitan
PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Megapolitan
Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Megapolitan
Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Megapolitan
Cerita Warga Trauma Naik JakLingko, Tegur Sopir Ugal-ugalan Malah Diteriaki 'Gue Orang Miskin'...

Cerita Warga Trauma Naik JakLingko, Tegur Sopir Ugal-ugalan Malah Diteriaki "Gue Orang Miskin"...

Megapolitan
Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Megapolitan
STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

Megapolitan
Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir di Minimarket dan Simalakama Jukir yang Beroperasi

Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir di Minimarket dan Simalakama Jukir yang Beroperasi

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Kuasa Hukum Berharap Ada Tersangka Baru Usai Pra-rekonstruksi

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Kuasa Hukum Berharap Ada Tersangka Baru Usai Pra-rekonstruksi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com