Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diiringi Lagu "Kasih Ibu", Ahok Sungkem ke Ibunya

Kompas.com - 19/12/2016, 16:32 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon gubernur DKI Jakarta nomor dua, Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama, dan istrinya, Veronica Tan, sungkem kepada ibu kandung Ahok, Buniarti Ningsih, saat acara deklarasi "Perempuan Badja" yang digelar di Gedung SMESCO, Jalan Gatot Soebroto, Jakarta Selatan, Senin (19/12/2016).

Saat Ahok dan Veronica sungkem kepada ibu Ahok tersebut, para peserta acara tampak kompak menyanyikan lagu "Kasih Ibu".

Buniarti ikut hadir dalam acara yang digelar tim pemenangan Ahok-Djarot dalam rangka peringatan Hari Ibu 2016 itu.

Ahok tampak tak menyangka akan kedatangan ibunya itu. Panitia acara rupanya telah menyiapkan kehadiran Buniarti sebagai kejutan untuk Ahok.

Saat Buniarti datang, Ahok tampak langsung beranjak dari tempat duduknya dan menyalami ibunya itu.

Sebelum Buniarti datang, Ahok memang sempat bercerita tentang hubungannya dan Buniarti. Ada satu lagu yang menurut Ahok sangat mewakili perjuangan Buniarti dalam membesarkannya.

"Lagu Iwan Fals berjudul 'Ibu', yang ribuan kilo itu, cocok banget dengan perjalanan ibu saya. Lagu itu membekas di hati saya," kata Ahok.

(Baca juga: Ahok Bernyanyi Lagu "Ibu" di Hadapan Ribuan Perempuan)

Kemudian, Ahok bercerita, dia memiliki kebun yang cukup luas di kampungnya, Belitung Timur.

Saat ayahnya tak bisa berkebun, Buniarti-lah yang menggantikannya untuk bercocok tanam "Bapak saya naik-turun (usahanya) bangkrut. Saat sakit, ibu saya yang berjalan panjang untuk mengawasi kebun," kata dia.

Pada kesempatan itu, Ahok sempat menyanyikan sepenggal lirik dari lagu "Ibu". Awalnya, Ahok keberatan untuk bernyanyi karena merasa tidak memiliki suara yang bagus.

"Saya dulu SMA kan ada paduan suara, guru musiknya panggil suara satu keluar ditaruh kiri, suara dua kanan, tiga depan, suara empat belakang, yang sisa saya di tengah," kata Ahok disambut tawa peserta acara.

Ahok bernyanyi selama lebih kurang setengah menit. Sebelumnya, ia sempat menyampaikan sambutan yang berisi ucapan terima kasihnya kepada para perempuan yang hadir dalam deklarasi "Perempuan Badja".

Ketua panitia acara, Eva Sundari, mengklaim acara yang digelar dalam rangka memperingati Hari Ibu 2016 itu dihadiri 2.000 perempuan.

Ia mengatakan, 2.000 peserta yang hadir berasal dari berbagai kelompok yang mendukung Ahok-Djarot, baik dari unsur relawan maupun partai politik.

"Dua ribu perempuan berkumpul di sini. Sebetulnya kami bisa mengumpulkan lebih dari 2.000. Cuma batas maksimal yang diperbolehkan KPU hanya 2.000," kata Eva.

(Baca juga: Doa Ibunda untuk Ahok...)

Pada kesempatan itu, Eva menyatakan apresiasinya terhadap pasangan Ahok-Djarot yang disebutnya sudah membawa banyak perubahan positif di Jakarta dalam berbagai bidang.

"Kami ingin menunjukan bahwa para ibu mencintai Pak Basuki dan Pak Djarot penuh akal sehat karena kinerja," ujar Eva.

Acara deklarasi "Perempuan Badja" turut dihadiri cagub pasangan Ahok, Djarot Saiful Hidayat. Ia hadir bersama sang istri, Happy Farida. Turut hadir pula kakak angkat Ahok, Nana Riwayatie.

Kompas TV Ahok Puas Dengan Pembangunan Taman di Kalijodo
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Megapolitan
Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Megapolitan
Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Megapolitan
Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Megapolitan
Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Megapolitan
Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Megapolitan
Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Megapolitan
Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com