Sandiaga: Pak Basuki Bohong Dong...

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon wakil gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno, menyindir Gubernur DKI Jakarta non-aktif, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok soal program Kartu Jakarta Pintar (KJP). Sindiran itu dilontarkan kala Sandiaga berkampanye di RT 016/09, Kebon Pala, Jakarta Timur, Kamis (29/12/2016).

Saat itu, Sandiaga tengah menyosialisaikan program KJP Plus. Kemudian ia bertanya apakah warga di sini sudah mendapat KJP. Warga kompak menjawab belum mendapatkan KJP.

"Kata Pak Basuki semua udah (dapat KJP). Pak Basuki bohong dong. Yang belum dapat KJP angkat tangan," kata Sandiaga.

Warga kembali mengangkat tangan. Jumlahnya lebih dari 10 orang. Hendra, salah seorang warga mengaku belum mendapatkan KJP untuk dua anaknya. Kedua anaknya duduk di bangku kelas satu dan lima SD Inpres.

"Saya udah ajukan ke sekolah dan RT, tapi belum dapat juga," kata Hendra yang berprofesi tukang sampah di tingkat RT. (Baca: Seorang Ibu Mengaku Gemetar Lihat Sandiaga Saat Kampanye)

Sementara itu, Sandiaga meminta agar para warga tak khawatir. Ia mengatakan bahwa memiliki program KJP Plus. Sandiaga menjelaskan bahwa kelebihan dari KJP Plus adalah bisa diambil tunai.

Program ini dinilai sekaligus bisa mengentaskan kemiskinan. "Pemprov saat ini cuma perhatian orang-orang kaya, yang miskin enggak," kata Sandiaga.

Kedatangan Sandiaga dalam rangka kampanye Pilkada DKI Jakarta 2017. Sandiaga maju bersama cagub Anies Baswedan. Mereka didukung Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera.