Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Massa Aksi 121 Orasi di Depan Gedung Kemenko PMK

Kompas.com - 12/01/2017, 15:18 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Massa aksi bela rakyat 121 melakukan longmarch dari Bundaran Patung Kuda ke arah Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Kamis (12/1/2017).

Pantauan Kompas.com, setibanya di depan Kantor Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) massa aksi sudah berhadapan dengan barisan polisi wanita (Polwan).

Karena itu, massa pengunjuk rasa tidak bisa mendekat ke Istana Merdeka. Pengunjuk rasa hanya bisa melakukan orasi di depan Gedung Kemenko PMK.

"Kami ingin bertemu dengan Presiden. Biarkan kami mendekat ke Istana," ujar salah seorang peserta aksi menggunakan pengeras suara.

(Baca: Aksi 121, BEM Seluruh Indonesia Desak Bertemu Presiden Jokowi)

Di belakang polwan yang berhadapan dengan pengunjuk rasa terdapat personel Sabhara dan Brimob. Di sekitar lokasi unjuk rasa, terlihat juga kendaraan taktis seperti water cannon dan barakuda yang disiagakan untuk mengamankan jalannya unjuk rasa.

Hingga pukul 15.00, unjuk rasa yang digelar Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia tersebut berjalan tertib.

Jalan Medan Merdeka Barat masih belum bisa dilintasi. Hanya busway yang dibuka untuk bus Transjakarta dan kendaraan pribadi yang menuju ke Harmoni, Jakarta Pusat.

Aksi Bela Rakyat 121 ini direncanakan digelar serentak di seluruh Indonesia. Pengunjuk rasa memprotes kenaikan harga kebutuhan pokok di awal 2017.

(Baca: Massa Aksi 121 "Longmarch", Jalan Medan Merdeka Barat Ditutup)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPU Jakarta Bakal Luncurkan Maskot dan Jingle Pilkada 2024

KPU Jakarta Bakal Luncurkan Maskot dan Jingle Pilkada 2024

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 25 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 25 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Tanggal 28 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 28 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Megapolitan
3.772 Kendaraan Ditilang karena Lawan Arah di 17 Lokasi di Jakarta

3.772 Kendaraan Ditilang karena Lawan Arah di 17 Lokasi di Jakarta

Megapolitan
Polisi Sebut Pengunjung di Tebet Eco Park Tertimpa Dahan Pohon Flamboyan

Polisi Sebut Pengunjung di Tebet Eco Park Tertimpa Dahan Pohon Flamboyan

Megapolitan
Supian Suri Dilaporkan Terkait Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN, Bawaslu Teruskan ke KASN

Supian Suri Dilaporkan Terkait Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN, Bawaslu Teruskan ke KASN

Megapolitan
Supian Suri Dilaporkan ke Bawaslu Depok Terkait Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN

Supian Suri Dilaporkan ke Bawaslu Depok Terkait Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN

Megapolitan
Pengamat : Ahok Punya Kelebihan Buat Maju Pilkada DKI 2024

Pengamat : Ahok Punya Kelebihan Buat Maju Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pohon Tumbang Timpa Seorang Pengunjung Tebet Eco Park, Korban Dilarikan ke Rumah Sakit

Pohon Tumbang Timpa Seorang Pengunjung Tebet Eco Park, Korban Dilarikan ke Rumah Sakit

Megapolitan
Kecelakaan Tewaskan Pengendara Motor di Basura Jaktim, Polisi Masih Selidiki

Kecelakaan Tewaskan Pengendara Motor di Basura Jaktim, Polisi Masih Selidiki

Megapolitan
3 ASN Pemkot Ternate Ditetapkan sebagai Tersangka Kasus Narkoba di Jakarta

3 ASN Pemkot Ternate Ditetapkan sebagai Tersangka Kasus Narkoba di Jakarta

Megapolitan
Kronologi Mobil Tabrakan dengan Pikap dan Motor di Depok, Pengemudi Hilang Kendali

Kronologi Mobil Tabrakan dengan Pikap dan Motor di Depok, Pengemudi Hilang Kendali

Megapolitan
Tembak Kaki Pembunuh Imam Mushala, Polisi: Ada Indikasi Melarikan Diri

Tembak Kaki Pembunuh Imam Mushala, Polisi: Ada Indikasi Melarikan Diri

Megapolitan
Toyota Yaris Tabrak Mobil Pikap dan Motor di Depok, 5 Orang Luka-luka

Toyota Yaris Tabrak Mobil Pikap dan Motor di Depok, 5 Orang Luka-luka

Megapolitan
Demi Kelabui Polisi, Galang Cukur Kumis dan Potong Rambut Usai Bunuh Imam Mushala di Kebon Jeruk

Demi Kelabui Polisi, Galang Cukur Kumis dan Potong Rambut Usai Bunuh Imam Mushala di Kebon Jeruk

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com