Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria Mirip Ahmad Dhani Bikin Heboh Rumah Lembang

Kompas.com - 25/01/2017, 10:38 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
 — Yoram (33) membuat heboh Rumah Lembang atau markas pemenangan pasangan calon gubernur-wakil gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok-Djarot Saiful Hidayat, Rabu (25/1/2017) pagi.

Dia membuat heboh karena bergaya mirip musisi Ahmad Dhani. Yoram terlihat duduk di barisan paling depan di Rumah Lembang dan terus berpose salam dua jari.

"Banyak yang bilang saya mirip Ahmad Dani. Tadi di Taman Situ Lembang banyak yang minta foto bareng saya," kata Yoram di Rumah Lembang, Menteng, Jakarta Pusat.

Bukan hanya warga, panitia Rumah Lembang juga dibuat kaget oleh kehadiran dirinya yang sudah datang sejak pukul 03.30 WIB.

Selain itu, penampilan Yoram juga menarik perhatian Ahok. Di sela-sela foto bersama warga di atas panggung, Ahok tiba-tiba turun dan menghampiri Yoram.

Ahok merangkul Yoram dan berfoto bersama dengan pose salam dua jari. Yoram yang juga berprofesi sebagai musisi dengan nama panggung "Bukan Dhani" ini mengaku terkesima dengan kepemimpinan Ahok sejak menjabat Gubernur DKI Jakarta.

"Karena sudah terbukti kerja nyata sejak jadi gubernur, banyak perubahan, mulai dari sosial dan masyarakat, contohnya PPSU," kata Yoram.

(Baca: Rumah Lembang Riuh Saat Ahok dan Lola Amaria Cipika-cipiki)

Tak berhenti sampai di situ, vokalis grup band Nidji, Giring, juga kaget melihat Yoram.

"Wuih ada Ahmad Dhani, kaget gue. Enggak nyasar lu ke sini," kata Giring sambil menunjuk Yoram.

Sontak Yoram berdiri dan mengacungkan dua jari ke warga yang memadati Rumah Lembang.

Kompas TV Artis dan Ahok-Djarot Lakukan "Mannequin Challenge"
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com