Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies: Warga Jakarta Butuh Solusi, Bukan Wacana dan Saling Serang

Kompas.com - 06/02/2017, 21:09 WIB
Kahfi Dirga Cahya

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -
Calon gubernur DKI Jakarta nomor pemilihan tiga, Anies Baswedan, mengingatkan bahwa warga Jakarta membutuhkan solusi konkret atas beragam permasalahan yang dihadapi.

Dia menyayangkan jika pasangan cagub-cawagub terlalu sibuk melontarkan kritik hingga lupa menyiapkan program untuk menyelesaikan permasalahan di Jakarta.

"Warga Jakarta butuhnya solusi, bukan sekadar wacana dan bukan sekadar saling serang," kata Anies, di Penjaringan, Jakarta Utara, Senin (6/2/2017).

(Baca: Anies: Kami Merasakan Aura Kemenangan)

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI itu mengatakan jika harus mengkritik maka dirinya akan menggunakan landasan dan data yang proporsional.

Anies menegaskan, beragam masalah di Jakarta dapat diatasi jika semua tokoh bergerak bersama memerjuangkan kepentingan warga.

"Jangan dianggap keberhasilan satu orang, sebagian (orang), langsung (dinilai) keberhasilan kerja yang panjang," kata Anies.

Dalam kesempatan sebelumnya,

Anies maju bersama cawagub DKI Jakarta Sandiaga Uno pada Pilkada DKI Jakarta 2017. Mereka didukung Partai Gerindra dan PKS.

(Baca: Anies: Mari Fokus Membangun Jakarta, Membangun Suasana Damai)

Sebelumnya, Anies mendorong semua pasangan cagub-cawagub DKI Jakarta tetap fokus menyiapkan program untuk menata dan memberikan yang terbaik bagi Jakarta.

"Kami akan terus fokus pada betapa pentingnya membangun suasana persatuan. Saling menghormati, saling menghargai, dengan begitu orang bisa bekerja dengan tenang, konsentrasi, belajar juga bisa tenang," kata Anies usai kampanye terbatas di Ciracas, Jakarta Timur, Kamis (2/2/2017).

Anies kembali mengingatkan tujuan awal dirinya bersama Sandiaga Uno maju mencalonkan diri pada Pilkada DKI. Menurut Anies, hal yang lebih penting dilakukan pasangan cagub-cawagub DKI adalah memikirkan bagaimana cara untuk memajukan Jakarta.

"Kami imbau pada semua pihak, mari fokus pada membangun Jakarta, menyejahterakan rakyatnya, membangun suasana damai, saling menghormati," tutur Anies.

Kompas TV Anies Optimis Dukungan pada Dirinya Kian Tinggi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com