JAKARTA, KOMPAS.com - Calon wakil gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, berkampanye di wilayah RW 05, Kelurahan Penggilingan, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur, Selasa (4/4/2017).
Dalam kampanye tersebut, Djarot meminta didoakan warga. Djarot mengawali kampanyenya dengan bertemu ibu-ibu yang sedang mengadakan kegiatan majelis taklim di kawasan tersebut.
Setelah itu, ia berjalan kembali masuk lebih jauh ke permukiman warga. Selama perjalanan, Djarot bersalaman dengan warga dan meladeni permintaan foto bersama warga.
Ia tampak mengenakan kemeja garis ungu putih, celana jeans biru, sepatu hitam, dan topi merah. Djarot berjalan santai ke permukiman yang aksesnya berupa jalan setapak itu.
Banyak warga yang antusias ingin melihat Djarot. "Pak, sukses ya Pak," seru seorang perempuan kepada Djarot di lokasi, Selasa sore.
"Merdeka," teriak warga lainnya.
(Baca juga: Djarot: Kata Siapa FBR Enggak Dukung Kita? Ada Juga yang Dukung)
Djarot kemudian bertemu seorang ibu yang duduk di kursi roda. Salah satu kaki ibu tersebut diamputasi.
Djarot menghampiri dan bertanya kepada ibu tersebut. "Ini kenapa Bu?" tanya Djarot.
Ibu tersebut menjelaskan bahwa kaki kanannya diamputasi karena kena penyakit diabetes.
"Makannya dijaga ya Bu," ujar Djarot.
Ibu tersebut kemudian tersenyum sambil mengucapkan selamat kepada Djarot. Selain bertemu ibu itu, Djarot bertemu warga lainnya dan meminta doa untuk mengikuti Pilkada DKI 2017 putaran kedua ini.
"Mudah-mudahan menang," ujar warga tersebut.
(Baca juga: Djarot: KJP Santri Ada sejak Lama, tetapi Banyak yang Belum Tahu)
Setelah itu, Djarot kembali berjalan kaki. Cawagub DKI nomor pemilihan dua itu berjalan kaki ke dalam permukiman itu sekitar 300 meter.
Ia dan rombongan akhirnya sampai di sebuah posko Ahok-Djarot dan melakukan dialog dengan para warga setempat.