Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Djarot Hibur Pendukung yang Memberinya Bunga

Kompas.com - 21/04/2017, 10:48 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat kedatangan tamu para perempuan berkebaya.

Mereka merupakan pendukung pasangan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat dalam Pilkada DKI 2017.

Para perempuan itu membawa setangkai bunga mawar untuk diberikan kepada Djarot.

Kemudian, Djarot yang sudah tiba di Balai Kota itu menerima bunga-bunga yang mereka berikan. Djarot pun melayani permintaan foto mereka.

"Tetap semangat ya," ujar Djarot kepada mereka di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jumat (21/4/2017).

(Baca juga: Djarot: Pengabdian Itu Bisa di Mana Saja... )

Mereka langsung mencurahkan isi hati kepada Djarot. Mereka mengaku begitu sedih ketika tahu pasangan Ahok dan Djarot kalah berdasarkan hasil quick count.

"Pak, jujur saya enggak berani nonton TV, Pak," ujar mereka.

Para pendukung lain mengutarakan keyakinannya bahwa Ahok dan Djarot merupakan gubernur dan wakil gubernur terbaik.

Menurut mereka, Ahok dan Djarot sudah membuat standar yang tinggi dalam jabatan gubernur dan wakil gubernur.

Mendengar itu, Djarot hanya tersenyum. Ia lanjut menyemangati mereka dan mengingatkan agar tidak bersedih lagi.

"Terima kasih ya, tetap semangat untuk mengabdi melayani siapa pun juga tanpa diskriminasi," ujar Djarot.

Sebelum datang ke kantor Djarot, perempuan-perempuan itu memberikan bunga untuk Ahok di pendopo Balai Kota. Suasana Balai Kota pagi ini memang penuh bunga-bunga.

(Baca juga: Karangan Bunga untuk Ahok di Balai Kota)

Sebuah buket mawar ditempatkan di meja sisi kanan pendopo. Di bagian keranjang buket mawar itu terselip sebuah kartu ucapan. Isinya, sama seperti tulisan di karangan bunga.

"Tetap semangat Pak Ahok. We love you. Dari Hamba Allah," begitu tulisan dalam buket bunga mawar tersebut.

Kompas TV Jakarta akan punya gubernur baru, meskipun keputusan ini belum diresmikan KPU DKI Jakarta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com