Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cari Penusuk 2 Anggota Paspampres di Gambir, Polisi Periksa 4 Saksi

Kompas.com - 25/04/2017, 16:16 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -
Kepala Pusat Penerangan TNI Mayjen Wuryanto menyebut pihaknya sudah berkoordinasi dengan kepolisian untuk mencari pelaku penusuk dua anggota Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) bernama Rico Candra Pasaribu dan Fatah Kudus.

Rico dan Fatah ditusuk orang tak dikenal menggunakan tusukan pemecah es di Jalan Kesehatan, Petojo Selatan, Gambir, Jakarta Pusat, Senin (24/4/2017) malam.

"Pelaku masih dalam pencarian oleh Puspom TNI koordinasi dengan polisi," kata Wuryanto, melalui pesan singkat kepada Kompas.com, Selasa (25/4/2017) sore.

Sampai saat ini, Rico dan Fatah masih dirawat intensif di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat. Dari peristiwa itu, Rico mengalami dua luka tusukan di bagian perut dan Fatah mendapat enam luka tusukan di bagian punggung.

Wuryanto mengungkapkan, kondisi keduanya berangsur membaik setelah dirawat. Secara terpisah, Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Pusat Komisaris Suyatno menjelaskan pihaknya masih melakukan pendalaman dan telah memeriksa sejumlah saksi.

"Kami telah periksa empat saksi. Masih didalami," tutur Suyatno.

Peristiwa tersebut bermula pada Senin sekitar pukul 19.00 WIB, di mana Rico terlibat cekcok dengan orang tak dikenal di Jalan Kesehatan. Cekcok berujung pada penusukan oleh orang tak dikenal itu terhadap Rico.

Fatah yang tidak jauh dari lokasi menghampiri dengan maksud menolong Rico. Namun, Fatah justru ikut diserang oleh pelaku dan menerima sejumlah luka tusuk di tubuhnya.

(baca: Dua Anggota Paspampres Ditusuk Orang Tak Dikenal di Gambir)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Tangkap Pembunuh Pedagang Perabot di Duren Sawit, Ternyata Anak Kandung Sendiri

Polisi Tangkap Pembunuh Pedagang Perabot di Duren Sawit, Ternyata Anak Kandung Sendiri

Megapolitan
Diduga Korsleting, Bengkel Motor Sekaligus Rumah Tinggal di Cibubur Terbakar

Diduga Korsleting, Bengkel Motor Sekaligus Rumah Tinggal di Cibubur Terbakar

Megapolitan
Kardinal Suharyo Tegaskan Gereja Katolik Tak Sama dengan Ormas Keagamaan

Kardinal Suharyo Tegaskan Gereja Katolik Tak Sama dengan Ormas Keagamaan

Megapolitan
Ditawari Izin Tambang, Kardinal Suharyo: Itu Bukan Wilayah Kami

Ditawari Izin Tambang, Kardinal Suharyo: Itu Bukan Wilayah Kami

Megapolitan
Pemuda yang Sekap dan Aniaya Kekasihnya di Pondok Aren Ditangkap Polisi

Pemuda yang Sekap dan Aniaya Kekasihnya di Pondok Aren Ditangkap Polisi

Megapolitan
Pengelola Rusunawa Marunda Lapor Polisi soal Penjarahan Sejak 2023

Pengelola Rusunawa Marunda Lapor Polisi soal Penjarahan Sejak 2023

Megapolitan
Paus Fransiskus Kunjungi Indonesia: Waktu Singkat dan Enggan Naik Mobil Antipeluru

Paus Fransiskus Kunjungi Indonesia: Waktu Singkat dan Enggan Naik Mobil Antipeluru

Megapolitan
Pedagang Perabot di Duren Sawit Tewas dengan Luka Tusuk

Pedagang Perabot di Duren Sawit Tewas dengan Luka Tusuk

Megapolitan
Tak Disangka, Grafiti Bikin Fermul Belajar Mengontrol Emosi

Tak Disangka, Grafiti Bikin Fermul Belajar Mengontrol Emosi

Megapolitan
Sambut Positif jika Anies Ingin Bertemu Prabowo, PAN: Konsep 'Winner Takes All' Tidak Dikenal

Sambut Positif jika Anies Ingin Bertemu Prabowo, PAN: Konsep "Winner Takes All" Tidak Dikenal

Megapolitan
Seniman Grafiti Ingin Buat Tembok Jakarta Lebih Berwarna meski Aksinya Dicap Vandalisme

Seniman Grafiti Ingin Buat Tembok Jakarta Lebih Berwarna meski Aksinya Dicap Vandalisme

Megapolitan
Kunjungan Paus ke Indonesia Jadi yang Kali Ketiga Sepanjang Sejarah

Kunjungan Paus ke Indonesia Jadi yang Kali Ketiga Sepanjang Sejarah

Megapolitan
Kardinal Suharyo: Kunjungan Paus Penting, tapi Lebih Penting Mengikuti Teladannya

Kardinal Suharyo: Kunjungan Paus Penting, tapi Lebih Penting Mengikuti Teladannya

Megapolitan
Paus Fransiskus Akan Berkunjung ke Indonesia, Diagendakan Mampir ke Istiqlal hingga GBK

Paus Fransiskus Akan Berkunjung ke Indonesia, Diagendakan Mampir ke Istiqlal hingga GBK

Megapolitan
Warga Langsung Padati CFD Thamrin-Bundaran HI Usai Jakarta Marathon

Warga Langsung Padati CFD Thamrin-Bundaran HI Usai Jakarta Marathon

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com