Salin Artikel

Bertemu Sandiaga Uno di New York Tanpa Sengaja...

"Ini pengalaman terlama saya menjadi pengangguran. Enam bulan lamanya," ujar Sandiaga tersenyum saat tanpa sengaja terlihat di booth Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf)  dalam pameran dagang NY NOW 2017 di Javits Center, Minggu (20/8/2017) menjelang petang.

Didampingi isterinya, Nur Asia Uno, Sandiaga mengantar anak keduanya sekolah desain di New York sejak akhir pekan lalu.

Anak keduanya sekolah di Amerika Serikat menyusul kakaknya yang lebih dahulu kuliah di Boston. Sandiaga sendiri adalah lulusan sekolah di Washington DC.

Saat datang ke booth Bekraf yang menampilkan belasan jenis produk dari belasa desainer Indonesia, Sandiaga Uno tidak didampingi anak-anaknya. Anak-anaknya punya acara sendiri dengan anak ketiganya yang baru berusia enam tahun.

Sandiaga Uno datang ke NY NOW bersama beberapa orang yang semuanya memakai tanda pengenal sebagai importir dari perusahaan Brama International. Beberapa dari pendampingnya adalah teman-teman Sandiaga Uno saat di Kamar Dagang dan Industri (Kadin).

Sudirman Said ke Jateng

Ditanya kapan kembali ke Jakarta, Sandiaga mengatakan akhir pekan ini. Bersamaan dengan kembalinya ke Jakarta, persiapan peralihan kekuasaan dari Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat yang dilakukan tim transisi sudah hampir selesai.

"Akhir bulan ini selesai dan laporan akan disampaikan," ujar Sandiaga Uno.

Batas waktu akhir bulan merupakan batas strategis karena menurut Sandiaga Uno, per 1 September, Ketua Tim Transisi Sudirman Said akan konsentrasi maju sebagai calon gubernur Jawa Tengah.

"Sudirman akan maju dari Partai Gerindra. Kemungkinan berkoalisi dengan Partai Keadilan Sejahtera dan Partai Kebangkitan Bangsa," ujar Sandiaga.

(Baca Juga: Sudirman Said Yakin Diusung Tiga Partai di Pilkada Jateng)

Siapa yang akan berdampingan dengan Sudirman Said dan bagaimana posisi keduanya belum sepenuhnya diputuskan. 

"Gerindra seperti ketika mencalonkan saya maunya calon gubernur. Tetapi, selalu kita lihat bagaimana keadaannya," ujar Sandiaga.

Enak sebagai penganggur

Selama datang ke NY NOW, Sandiaga yang terlihat santai mengenakan polo shirt, jins dan snekares mengajak para desainer berfoto bersama bersama rombongannya sebanyak lima orang. Satu orang di antaranya berperan sebagai tim pendahulu.

Sebelum melihat pameran NY NOW yang diikuti 2.400 desanier dari seluruh dunia, Sandiaga menghadiri Indonesian Film Festival (IFF) yang digelar 17-19 Agustus 2017.

Sandiaga hadir di hari kedua IFF saat pemutaran film animasi "Surat untuk Jakarta" diputar. Dia juga menghadiri kelas animasi untuk media sosial yang diberikan Wahyu Ichwandardi atau dikenal luas sebagai Pinot di media sosial.  

Mengenai kenyamananya menyaksikan pameran dagang seperi NY NOW 2017, Sandiaga mengatakan hal-hal yang dia saksikan merupakan hal-hal yang sepuluh tahun lamanya digeluti saat aktif di Kadin.

"Unit-unit bisnis macam ini yang harus dikembangkan karena terbukti punya daya lenting dan liat saat terjadi krisis ekonomi," ujar Sandiaga.

Waktu sisa dua bulan sebagai pengangguran sebelum pelantikan sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta mendampingi Anies Baswedan sebagai Gubernur DKI Jakarta terpilih akan dimanfaatkan untuk beragam persiapan.

Sandiaga mengaku bergatian dengan Anies saat pergi meninggalkan Jakarta. Sebelum Sandiaga ke New York, Anies beberapa hari pergi ke Seoul, Korea Selatan.

(Baca Juga: Anies: Kalau Ada yang Masih Ngomongin Pilkada DKI, Suruh Ganti Kalender)

Ditanya bagaimana rasanya mengalami sebagai pengangguran terlama dalam hidupnya sekitar enam bulan, Sandiaga sambil tersenyum menjawab, "Enak juga."

Perasaan "enak juga" itu pasti ditambah dengan suasana santai sebagai penganggur di kota-kota dan negara yang diakrabinya saat tumbuh sebagai remaja yang beranjak dewasa. 

Selamat menikmati masa-masa sebagai penganggur dan menyiapkan diri melayani warga Jakarta yang tumbuh dengan beragam tuntutan seperti tuntutan warga kota-kota dunia lainnya. New York salah satunya...

https://megapolitan.kompas.com/read/2017/08/21/10274461/bertemu-sandiaga-uno-di-new-york-tanpa-sengaja

Terkini Lainnya

Toyota Fortuner Picu Kecelakaan Tol MBZ, Ternyata Mobil Dinas Polda Jabar...

Toyota Fortuner Picu Kecelakaan Tol MBZ, Ternyata Mobil Dinas Polda Jabar...

Megapolitan
Truk Trailer Terbalik di Clincing akibat Pengemudinya Kurang Konsentrasi

Truk Trailer Terbalik di Clincing akibat Pengemudinya Kurang Konsentrasi

Megapolitan
Penyidikan Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Belum Final...

Penyidikan Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Belum Final...

Megapolitan
Motor Warga Kampung Pugur Dicuri, Maling Beraksi Saat Korban Olahraga Pagi

Motor Warga Kampung Pugur Dicuri, Maling Beraksi Saat Korban Olahraga Pagi

Megapolitan
Longsor 'Teror' Warga New Anggrek 2, Waswas Mencengkeram meski Tinggal di Perumahan Elite

Longsor "Teror" Warga New Anggrek 2, Waswas Mencengkeram meski Tinggal di Perumahan Elite

Megapolitan
Geruduk Mahasiswa Berujung Petaka, 4 Warga di Tangsel Kini Jadi Tersangka

Geruduk Mahasiswa Berujung Petaka, 4 Warga di Tangsel Kini Jadi Tersangka

Megapolitan
PKB Kota Bogor Andalkan Hasil Survei untuk Usung Kandidat pada Pilkada 2024

PKB Kota Bogor Andalkan Hasil Survei untuk Usung Kandidat pada Pilkada 2024

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta, Rabu 8 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam Nanti Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta, Rabu 8 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam Nanti Berawan

Megapolitan
Hari Pertama Pendaftaran Cagub Independen, KPU DKI Belum Terima Berkas Masuk

Hari Pertama Pendaftaran Cagub Independen, KPU DKI Belum Terima Berkas Masuk

Megapolitan
Keluarga Histeris Saat Tahu Putu Tewas di Tangan Senior STIP

Keluarga Histeris Saat Tahu Putu Tewas di Tangan Senior STIP

Megapolitan
Sosok Taruna STIP yang Meninggal Dianiaya Senior, Dikenal Mudah Berteman dan Bisa Diandalkan

Sosok Taruna STIP yang Meninggal Dianiaya Senior, Dikenal Mudah Berteman dan Bisa Diandalkan

Megapolitan
Taruna Tingkat Satu STIP Disebut Wajib Panggil Kakak Tingkat dengan Sebutan “Nior”

Taruna Tingkat Satu STIP Disebut Wajib Panggil Kakak Tingkat dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Pengakuan Eks Taruna STIP, Difitnah dan Dipukul Senior sampai Kancing Seragam Pecah

Pengakuan Eks Taruna STIP, Difitnah dan Dipukul Senior sampai Kancing Seragam Pecah

Megapolitan
Tanggapi Permintaan Maaf Pendeta Gilbert ke MUI, Ketum PITI Tetap Berkeberatan

Tanggapi Permintaan Maaf Pendeta Gilbert ke MUI, Ketum PITI Tetap Berkeberatan

Megapolitan
Cerita Eks Taruna STIP: Lika-liku Perpeloncoan Tingkat Satu yang Harus Siap Terima Pukulan dan Sabetan Senior

Cerita Eks Taruna STIP: Lika-liku Perpeloncoan Tingkat Satu yang Harus Siap Terima Pukulan dan Sabetan Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke