Salin Artikel

Sri Mulyani Dorong Peningkatan Keterwakilan Perempuan di Parlemen

"Total rata-rata kursi yang diduduki wakil perempuan di legislatif hanya 14 persen. Ini nilainya kecil," ujar Sri di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (27/8/2017).

Indonesia telah menetapkan angka keterwakilan perempuan sebesar 30 persen. Namun jumlah tercapai di lapangan saat ini kondisinya masih jauh dari angka itu.

Sri mengatakan, peran perempuan juga tak kalah penting dengan laki-laki untuk mewakili aspirasi masyarakat. Di Kementerian Keuangan, Sri mengupayakan adanya perempuan yang menempati posisi strategis saat dilakukan mutasi atau promosi.

"Dari mulai eselon IV, III, II, saya akan meminta harus ada perwakilan perempuannya," kata Sri.

Namun, di sisi lain, kualitas perempuan untuk menempati posisi tersebut juga perlu diperhatian. Jangan asal ada kuota untuk perempuan, maka menempatkan orang yang salah di posisi strategis. Karena itu, perlu ada kaderisasi dan pelatihan yang dilakukan perempuan untuk aktif berpartisipasi dalam jabatan publik.

Di tingkat dunia, rata-rata keterwakilan perempuan di pemerintah maupun legislatif sebesar 22,8 persen. Negara yang tinggi keterwakilan perempuannya yaitu Swedia, Norwegia, dan Finlandia.

Namun tidak semua negara demokratis menjamin adanya slot lebih untuk perempuan di jabatam penting. Di negara-negara Amerika misalnya, laki-laki masih jauh mendominasi.

Sri mengatakan, keterwakilan perempuan sedikit karena dipengaruhi beberapa hal.

"Mulai dari di rumah, famili tidak dukung, sampai sosial kultural, dan padahal yang sifatnya peraturan, legal," kata Sri.

Karena itu, kata Sri, perempuan jangan ragu untuk berpolitik. Mereka harus menunjukkan kualitas diri mereka setera bahkan lebih dari laki-laki. Perempuan harus memiliki pemikiran dan kelakukan yang baik agar ada kesan baik juga dari publik.

Sri mengatakan, hasil studi memperlihatkan bahwa dewan direksi yang dikelola perempuan biasanya lebih baik dan tingkat korupsinya rendah.

"Jadi parpol kalau wanitanya lebih banyak, harusnya korupsinya juga lebih rendah," kata Sri.

"Tolong itu jadi bukti, kita menyumbang jangan hanya karena kita berbeda jenis kelamin, tapi  karena bawa kebaikan bangsa dan negara," tambah dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2017/08/27/15534671/sri-mulyani-dorong-peningkatan-keterwakilan-perempuan-di-parlemen

Terkini Lainnya

Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Megapolitan
Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Megapolitan
Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Megapolitan
Amarah Pembunuh Wanita di Pulau Pari, Cekik Korban hingga Tewas karena Kesal Diminta Biaya Tambahan 'Open BO'

Amarah Pembunuh Wanita di Pulau Pari, Cekik Korban hingga Tewas karena Kesal Diminta Biaya Tambahan "Open BO"

Megapolitan
Akses Jalan Jembatan Bendung Katulampa Akan Ditutup Selama Perbaikan

Akses Jalan Jembatan Bendung Katulampa Akan Ditutup Selama Perbaikan

Megapolitan
Tidak Kunjung Laku, Rubicon Mario Dandy Bakal Dilelang Ulang dengan Harga Lebih Murah

Tidak Kunjung Laku, Rubicon Mario Dandy Bakal Dilelang Ulang dengan Harga Lebih Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Gunakan Wisma Atlet buat Tampung Warga Eks Kampung Bayam

Pemprov DKI Disarankan Gunakan Wisma Atlet buat Tampung Warga Eks Kampung Bayam

Megapolitan
Terlibat Tawuran, Dua Pelajar Dibacok di Jalan Raya Ancol Baru

Terlibat Tawuran, Dua Pelajar Dibacok di Jalan Raya Ancol Baru

Megapolitan
Potret Kemiskinan di Dekat Istana, Warga Tanah Tinggi Tidur Bergantian karena Sempitnya Hunian

Potret Kemiskinan di Dekat Istana, Warga Tanah Tinggi Tidur Bergantian karena Sempitnya Hunian

Megapolitan
Dinas SDA DKI Targetkan Waduk Rawa Malang di Cilincing Mulai Berfungsi Juli 2024

Dinas SDA DKI Targetkan Waduk Rawa Malang di Cilincing Mulai Berfungsi Juli 2024

Megapolitan
Pemprov DKI Teken 7 Kerja Sama Terkait Proyek MRT, Nilai Kontraknya Rp 11 Miliar

Pemprov DKI Teken 7 Kerja Sama Terkait Proyek MRT, Nilai Kontraknya Rp 11 Miliar

Megapolitan
Penampilan Tiktoker Galihloss Usai Jadi Tersangka, Berkepala Plontos dan Hanya Menunduk Minta Maaf

Penampilan Tiktoker Galihloss Usai Jadi Tersangka, Berkepala Plontos dan Hanya Menunduk Minta Maaf

Megapolitan
4 Pebisnis Judi 'Online' Bikin Aplikasi Sendiri lalu Raup Keuntungan hingga Rp 30 Miliar

4 Pebisnis Judi "Online" Bikin Aplikasi Sendiri lalu Raup Keuntungan hingga Rp 30 Miliar

Megapolitan
Remaja yang Tewas di Hotel Senopati Diduga Dicekoki Ekstasi dan Sabu Cair

Remaja yang Tewas di Hotel Senopati Diduga Dicekoki Ekstasi dan Sabu Cair

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke