Salin Artikel

Antisipasi Kemacetan di GT Cikarang, Sejumlah Skenario Disiapkan

Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan Sugihardjo saat meninjau pintu tol Cikarang Utama di Cikarang, Minggu, mengatakan, beberapa skenario upaya disiapkan untuk mengantisipasi kemacetan akibat meningkatnya volume kendaraan.

Salah satu bentuk antisipasi, kata dia, antara lain dengan mengoptimalkan seluruh gardu tol. Jika biasanya hanya 28 gardu tol yang buka, malam ini sebanyak 31 gardu dioperasikan.

Upaya lainnya, menurut dia, mencakup pemberlakuan contra flow di kilometer 66 sampai kilometer 33 guna mengantisipasi masuknya kendaraan dari arah tol Cipali dan Cipularang.

Baca: Puncak Arus Balik Idul Adha, 97.086 Kendaraan Diprediksi Masuk Jakarta Lewat GT Cikarang Utama

"Seperti diketahui di tol Cikampek ada pertemuan dari tol Cipali dan tol Cipularang sehingga kepadatan akan terjadi di tol Cikampek. Untuk itu akan kami berlakukan contra flow," katanya.

Kementerian Perhubungan dan PT Jasa Marga menyatakan, layanan tol Cikampek sudah bisa optimal karena beberapa proyek pembangunan sudah dihentikan sejak pekan lalu.

Truk angkutan barang juga mulai pagi hingga pukul 23.59 WIB dilarang melintasi tol Cikampek.

"Dengan berbagai skenario itu kami berharap arus kendaraan masuk Jakarta dan sekitarnya akan berjalan lancar," kata Sugihardjo.

PT Jasa Marga memperkirakan jumlah kendaraan yang lewat jalan tol pada puncak arus balik liburan Idul Adha tahun ini naik 25 persen dibanding hari biasa.

Berita ini sudah tayang di Warta Kota dengan judul: 97.000 Kendaraan Diperkirakan Akan Lewat Tol Cikarang Malam Ini

https://megapolitan.kompas.com/read/2017/09/03/20110651/antisipasi-kemacetan-di-gt-cikarang-sejumlah-skenario-disiapkan

Terkini Lainnya

Video Viral Bule Hina IKN Ternyata Direkam di Bogor

Video Viral Bule Hina IKN Ternyata Direkam di Bogor

Megapolitan
Lurah: Separuh Penduduk Kali Anyar Buruh Konfeksi dari Perantauan

Lurah: Separuh Penduduk Kali Anyar Buruh Konfeksi dari Perantauan

Megapolitan
Optimistis Seniman Jalanan Karyanya Dihargai meski Sering Lukisannya Terpaksa Dibakar...

Optimistis Seniman Jalanan Karyanya Dihargai meski Sering Lukisannya Terpaksa Dibakar...

Megapolitan
Kampung Konfeksi di Tambora Terbentuk sejak Zaman Kolonial, Dibuat untuk Seragam Pemerintahan

Kampung Konfeksi di Tambora Terbentuk sejak Zaman Kolonial, Dibuat untuk Seragam Pemerintahan

Megapolitan
Razia Dua Warung Kelontong di Bogor, Polisi Sita 28 Miras Campuran

Razia Dua Warung Kelontong di Bogor, Polisi Sita 28 Miras Campuran

Megapolitan
Tanda Tanya Kasus Kematian Akseyna yang Hingga Kini Belum Terungkap

Tanda Tanya Kasus Kematian Akseyna yang Hingga Kini Belum Terungkap

Megapolitan
Pedagang di Sekitar JIExpo Bilang Dapat Untung 50 Persen Lebih Besar Berkat Jakarta Fair

Pedagang di Sekitar JIExpo Bilang Dapat Untung 50 Persen Lebih Besar Berkat Jakarta Fair

Megapolitan
Beginilah Kondisi Terkini Jakarta Fair Kemayoran 2024...

Beginilah Kondisi Terkini Jakarta Fair Kemayoran 2024...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Akhir Pelarian Perampok 18 Jam Tangan Mewah di PIK 2 | Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Hari Minggu

[POPULER JABODETABEK] Akhir Pelarian Perampok 18 Jam Tangan Mewah di PIK 2 | Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Hari Minggu

Megapolitan
Diduga Joging Pakai 'Headset', Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Grogol

Diduga Joging Pakai "Headset", Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Grogol

Megapolitan
Pemeras Ria Ricis Gunakan Rekening Teman untuk Tampung Uang Hasil Pemerasan

Pemeras Ria Ricis Gunakan Rekening Teman untuk Tampung Uang Hasil Pemerasan

Megapolitan
Anies Bakal 'Kembalikan Jakarta ke Relnya', Pengamat: Secara Tak Langsung Singgung Heru Budi

Anies Bakal "Kembalikan Jakarta ke Relnya", Pengamat: Secara Tak Langsung Singgung Heru Budi

Megapolitan
Pedagang Kerak Telor di PRJ Mengeluh Sepi Pembeli: Dulu Habis 50 Telor, Kemarin Cuma 10

Pedagang Kerak Telor di PRJ Mengeluh Sepi Pembeli: Dulu Habis 50 Telor, Kemarin Cuma 10

Megapolitan
Keluarga Akseyna Minta Polisi Dalami Penulis Lain dalam Surat Wasiat sesuai Analisis Grafolog

Keluarga Akseyna Minta Polisi Dalami Penulis Lain dalam Surat Wasiat sesuai Analisis Grafolog

Megapolitan
Kasus Akseyna Berlanjut, Keluarga Sebut Ada Informasi yang Belum Diterima Penyidik Baru

Kasus Akseyna Berlanjut, Keluarga Sebut Ada Informasi yang Belum Diterima Penyidik Baru

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke