Salin Artikel

Sosok Roel Mustafa di Mata Para Janda

Saat Kompas.com menyambangi Sekolah Relawan, empat orang janda sedang bercengkrama dengan pria yang akrab disapa Bang Cuy atau Bang Irul ini.

"Bang Irul kalau ke tempat saya suka bawa uang dan beras, nanti dikasih ke saya, baik orangnya," kata Atih, janda asal Kampung Curug, Bogor.

Menurut Atih, santunan yang diberikan Bang Irul membuat dirinya kini tidak perlu terlalu banting tulang lagi mencari siput untuk dijual. Biasanya, uang hasil penjualan siput ia gunakan untuk membeli bahan makanan.

"Jadi enggak repot lagi nyari tutut (siput), jual tutut juga harganya murah, sekaleng cuma Rp 2.000," ucap Atih.

Seorang janda yang lain, Ening, melihat sosok Bang Irul sebagai orang yang humoris. Menurut Ening, ketika Bang Irul mengunjunginya, dirinya selalu merasa terhibur dengan candaan-candaan yang dilontarkannya.

"Orangnya lucu, suka bercanda, kitanya jadi senang, enggak sedih terus," kata Ening.

"Pokoknya kalau Bang Irul ke rumah, rumah jadi ramai, ketawa-ketawa," tambah Ening.

Asmanah, janda yang juga berasal dari Kampung Curug, Bogor, berharap agar sosok seperti Bang Irul bisa menginspirasi para lelaki lain untuk lebih peduli pada nasib janda yang sudah tua.

"Kalau banyak orang seperti Bang Irul, janda-janda enggak akan terlantar, jangan janda muda yang diurusin, tetapi janda tua, biar nambah pahala juga," kata Asmanah.

Selain menolog para janda tua, Roel Mustafa (39) sehari-hari mengelola warung steak "Home Sweet Home" miliknya serta aktif di Sekolah Relawan yang berlokasi di Beji, Depok.

Roel sebelumnya bercerita bahwa kebiasannya mencari para janda miskin dan tua bermula  tahun 2016. Almarhumah ibunya dulu punya kebiasaan membagikan makanan ke janda-janda tua yang tinggal di sekitar rumah mereka.

Setelah ibunya wafat, Roel menyadari janda-janda tua yang tinggal di sekitar rumah orangtuanya tidak ada lagi yang bantu. Ia kemudian punya keinginan untuk membantu tetapi bukan lagi dengan memberi makanan tetapi dengan paket sembako.

Dalam perkembangannya, setiap mengikuti kegiatan di Sekolah Relawan, Roel juga sering menjumpai para perempuan pemulung tua yang sudah menjanda. Para pemulung itu sering pula ia santuni. Hal yang sama ia lakukan ke para janda tua di kampung-kampung yang ia temui di sela-sela kegiatan Sekolah Relawan.

Sejauh ini, sudah ada sekitar 300 janda yang dibantu Roel. Ia juga mulai sering mendapat titipan untuk menyalurkan bantuan dari banyak orang. Kini bantuannya tidak lagi sekedar membagikan sembako tetapi merenovasi rumah, biaya pengobatan, ataupun modal usaha.

https://megapolitan.kompas.com/read/2017/11/30/15180671/sosok-roel-mustafa-di-mata-para-janda

Terkini Lainnya

Pengamat: Kaesang Lebih Berpotensi Menang di Pilkada Bekasi Ketimbang di Depok

Pengamat: Kaesang Lebih Berpotensi Menang di Pilkada Bekasi Ketimbang di Depok

Megapolitan
Polda Metro Pastikan Video Soal Tepung Dicampur Narkoba Hoaks

Polda Metro Pastikan Video Soal Tepung Dicampur Narkoba Hoaks

Megapolitan
BPBD DKI Siapkan Pompa 'Mobile' untuk Antisipasi Banjir Rob di Pesisir Jakarta

BPBD DKI Siapkan Pompa "Mobile" untuk Antisipasi Banjir Rob di Pesisir Jakarta

Megapolitan
Ini 9 Wilayah di Pesisir Jakarta yang Berpotensi Banjir Rob hingga 29 Mei 2024

Ini 9 Wilayah di Pesisir Jakarta yang Berpotensi Banjir Rob hingga 29 Mei 2024

Megapolitan
Komplotan Maling Gasak Rp 20 Juta dari Kios BRILink di Bekasi

Komplotan Maling Gasak Rp 20 Juta dari Kios BRILink di Bekasi

Megapolitan
Supirnya Mengantuk, Angkot Tabrak Truk Sampah di Bogor

Supirnya Mengantuk, Angkot Tabrak Truk Sampah di Bogor

Megapolitan
KPAI: Banyak Program Pemerintah yang Belum Efektif Cegah Kekerasan Seksual pada Anak

KPAI: Banyak Program Pemerintah yang Belum Efektif Cegah Kekerasan Seksual pada Anak

Megapolitan
Polisi Kantongi Identitas Penusuk Lansia di Kebon Jeruk

Polisi Kantongi Identitas Penusuk Lansia di Kebon Jeruk

Megapolitan
KPAI: Kekerasan Seksual pada Anak Bisa Dicegah lewat Pola Pengasuhan yang Adaptif

KPAI: Kekerasan Seksual pada Anak Bisa Dicegah lewat Pola Pengasuhan yang Adaptif

Megapolitan
Pengamat: Kalau Dukungan Dananya Besar, Peluang Kaesang Menang pada Pilkada Bekasi Tinggi

Pengamat: Kalau Dukungan Dananya Besar, Peluang Kaesang Menang pada Pilkada Bekasi Tinggi

Megapolitan
Polisi Tangkap 6 Remaja yang Terlibat Tawuran di Sawah Besar

Polisi Tangkap 6 Remaja yang Terlibat Tawuran di Sawah Besar

Megapolitan
Rubicon Mario Dandy Tak Dilirik Pembeli, Mobil Akan Dilelang Lagi dengan Harga yang Telah Dikorting

Rubicon Mario Dandy Tak Dilirik Pembeli, Mobil Akan Dilelang Lagi dengan Harga yang Telah Dikorting

Megapolitan
Siap Bertarung dengan Benyamin-Pilar pada Pilkada Tangsel, Gerindra: Kami Punya Sejarah, Selalu Melawan Petahana

Siap Bertarung dengan Benyamin-Pilar pada Pilkada Tangsel, Gerindra: Kami Punya Sejarah, Selalu Melawan Petahana

Megapolitan
Gerindra Bakal Pertimbangkan Marshel Widianto Maju Pilkada Tangsel 2024

Gerindra Bakal Pertimbangkan Marshel Widianto Maju Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Kekerasan Seksual terhadap Anak Naik 60 Persen, KPAI Ungkap Penyebabnya

Kekerasan Seksual terhadap Anak Naik 60 Persen, KPAI Ungkap Penyebabnya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke