"Mengajukan ahli yang meringankan itu kan hak mas AD (Ahmad Dhani) sebagaimana Pasal 65 KUHAP sekaligus untuk memperjelas duduk perkara dari kasus mas AD," ujar salah satu pengacara Dhani, Ali Lubis saat dikonfirmasi, Kamis.
Ali menambahkan, ada tiga saksi ahli yang akan diajukan pihaknya. Saksi tersebut terdiri dari ahli pidana, ahli komunikasi, dan ahli bahasa. Namun, dia enggan membeberkan identitas saksi ahli tersebut.
Selain mengajukan permohonan pengajuan saksi ahli yang meringankan, lanjut Ali, kedatangannya ke Mapolres Metro Jakarta Selatan sore nanti sekaligus untuk menanyai perkembangan berkas perkara kliennya.
"Kami ingin memastikan apakah berkas perkara akan dilimpahkan," kata Ali.
Dhani dilaporkan oleh Jack Lapian, pendiri BTP Network, atas tuduhan melanggar Pasal 28 Ayat (2) juncto Pasal 45 Ayat (2) Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang ITE.
Pada 6 Maret 2017, Ahmad Dhani berkicau melalui akun Twitter @AHMADDHANIPRAST yang nadanya dianggap menghasut dan penuh kebencian terhadap pendukung Ahok.
https://megapolitan.kompas.com/read/2017/12/07/14501421/ahmad-dhani-ingin-ajukan-saksi-ahli-yang-meringankan-kasus-ujaran