Salin Artikel

Korban Kebakaran Apartemen Cinere Bellevue Mengadu ke DPRD Depok

Adapun maksud dan tujuan kedatangan mereka ke kantor DPRD Kota Depok untuk mengadukan kejelasan nasib para penghuni apartemen dan tenant mal yang merasa ditelantarkan oleh pihak pengelola apartemen dan mal dalam hal ini PT Mega Pesanggrahan Indah (MPI) pascakebakaran yang terjadi pada 4 Oktober 2017 lalu.

"Kami mengadukan kejelasan nasib kami, karena sampai saat ini pihak pengelola tidak ada yang memberikan kejelasan ganti rugi," kata Catherine salah seorang penghuni Cinere Bellvue kepada Kompas.com di Depok, Jumat (8/12/2017).

Catherine yang mewakili para korban yang datang mengadukan nasibnya ke DPRD berharap ada kejelasan dari pihak pengelola setelah permasalahannya diadukan ke DPRD Kota Depok.

"Kami berharap DPRD Kota Depok bisa turun tangan dalam kasus ini, karena selama ini keluhan kita tidak pernah didengar apalagi ditanggapi," ucap Catherine.

Tak selang beberapa lama, beberapa perwakilan korban kebakaran Cinere Bellevue dipersilahkan untuk memasuki ruangan yang telah disiapkan oleh petugas yang ada di kantor DPRD.

Sebelum masuk ruangan Catherine sedikit bercerita, bahwa setelah kebakaran di Cinere Bellevue Suites and Mall pada 4 Oktober 2017 lalu, para penghuni apartemen Tower B masih belum mendapatkan kejelasan tempat tinggal dari pihak pengembang, yakni PT Megapolitan Developments Tbk dan pengelola yakni PT Mega Pesanggarahan Indah (MPI).

Mereka lebih menitikberatkan pada penyelesaian pengerjaan genset mal dan apartemen yang jadi satu, perbaikan konstruksi Tower B, fire alarm tower A dan B, hydrant tower A dan B, dan beberapa hal lainya ketimbang menanggapi keluhan 198 Kepala Keluarga (KK) penghuni Tower B Cinere Bellevue.

Selain tak mendapat kejelasan tempat tinggal, uang kompensasi yang sebelumnya dijanjikan juga tak kunjung diterima.

"Mereka mau tinggal di mana? Sedangkan 198 KK yang ada di Tower B tidak dapat pengganti tempat tinggal dari pengelola. Padahal, Tower B dijanjikan pengelola selesai 10 minggu lagi tapi itu pun belum ada confirmation letter dari mereka secara tertulis," ucap Catherine.

https://megapolitan.kompas.com/read/2017/12/08/16314741/korban-kebakaran-apartemen-cinere-bellevue-mengadu-ke-dprd-depok

Terkini Lainnya

Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Megapolitan
Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Megapolitan
Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Teka-teki Kematian Pria dengan Tubuh Penuh Luka dan Terbungkus Sarung di Tangsel

Teka-teki Kematian Pria dengan Tubuh Penuh Luka dan Terbungkus Sarung di Tangsel

Megapolitan
Rute Transjakarta 10B Cipinang Besar Selatan-Kalimalang

Rute Transjakarta 10B Cipinang Besar Selatan-Kalimalang

Megapolitan
Adik Kelas Korban Kecelakaan Bus di Subang Datangi SMK Lingga Kencana: Mereka Teman Main Kami Juga

Adik Kelas Korban Kecelakaan Bus di Subang Datangi SMK Lingga Kencana: Mereka Teman Main Kami Juga

Megapolitan
Orangtua Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang Mendatangi SMK Lingga Kencana

Orangtua Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang Mendatangi SMK Lingga Kencana

Megapolitan
Datangi Sekolah, Keluarga Korban Kecelakaan Maut di Ciater: Saya Masih Lemas...

Datangi Sekolah, Keluarga Korban Kecelakaan Maut di Ciater: Saya Masih Lemas...

Megapolitan
Soal Peluang Usung Anies di Pilkada, PDI-P: Calon dari PKS Sebenarnya Lebih Menjual

Soal Peluang Usung Anies di Pilkada, PDI-P: Calon dari PKS Sebenarnya Lebih Menjual

Megapolitan
Polisi Depok Jemput Warganya yang Jadi Korban Kecelakaan Bus di Ciater

Polisi Depok Jemput Warganya yang Jadi Korban Kecelakaan Bus di Ciater

Megapolitan
Warga Sebut Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Dalam Sarung Terdengar Pukul 05.00 WIB

Warga Sebut Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Dalam Sarung Terdengar Pukul 05.00 WIB

Megapolitan
Pria Dalam Sarung di Pamulang Diduga Belum Lama Tewas Saat Ditemukan

Pria Dalam Sarung di Pamulang Diduga Belum Lama Tewas Saat Ditemukan

Megapolitan
Penampakan Lokasi Penemuan Mayat Pria dalam Sarung di Pamulang Tangsel

Penampakan Lokasi Penemuan Mayat Pria dalam Sarung di Pamulang Tangsel

Megapolitan
Warga Sebut Ada Benda Serupa Jimat pada Mayat Dalam Sarung di Pamulang

Warga Sebut Ada Benda Serupa Jimat pada Mayat Dalam Sarung di Pamulang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke