Salin Artikel

Sandiaga Ingin Rumah Vertikal DP 0 Rupiah Dibangun di Kampung Rambutan

Pembangunan rumah DP 0 rupiah di kawasan tersebut merupakan bagian dari konsep transit oriented development (TOD).

"Luas tanahnya lebih dari 10 hektar, 14 hektar, dan itu bisa jadi rumah dengan DP 0 rupiah yang cukup signifikan. Saya ingin ada paling enggak 25-35 persen untuk rumah DP 0 rupiah," ujar Sandiaga di Gedung Dinas Perhubungan DKI, Cideng, Jakarta Pusat, Jumat (19/1/2018).

Sandiaga mengatakan, Terminal Kampung Rambutan akan diintegrasikan dengan Stasiun LRT (light rail transit/kereta ringan) Kampung Rambutan.

Sandiaga memerintahkan Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Andri Yansyah untuk membangun kerja sama dengan PT Adhi Karya (Persero) Tbk, pengembang LRT Jabodebek, dan pengembang lainnya untuk membangun kawasan TOD di sana.

"Saya memberi tugas ke Pak Kadishub untuk yang Terminal Kampung Rambutan segera dibangun TOD-nya yang dipimpin oleh Dishub untuk menjadikan integrasi dari Terminal Kampung Rambutan dan juga LRT Kampung Rambutan," kata dia.

Sandiaga meminta Dishub DKI segera mematangkan rencana pembangunan TOD di Kampung Rambutan. TOD Kampung Rambutan, kata dia, nantinya bisa menciptakan sekitar 12.000 lapangan pekerjaan baru.

"Paling enggak rencananya bisa dimatangkan dalam 1-2 bulan ke depan dan dipresentasikan untuk diputuskan oleh pimpinan," ucap Sandiaga.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/01/19/12032791/sandiaga-ingin-rumah-vertikal-dp-0-rupiah-dibangun-di-kampung-rambutan

Terkini Lainnya

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri May Day Fiesta, Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri May Day Fiesta, Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Massa Buruh Nyalakan 'Flare' dan Kibarkan Bendera di Monas

Massa Buruh Nyalakan "Flare" dan Kibarkan Bendera di Monas

Megapolitan
Ribuan Buruh Ikut Aksi 'May Day', Jalanan Jadi 'Lautan' Oranye

Ribuan Buruh Ikut Aksi "May Day", Jalanan Jadi "Lautan" Oranye

Megapolitan
Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Megapolitan
Ribuan Polisi Amankan Aksi 'May Day', Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Ribuan Polisi Amankan Aksi "May Day", Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Megapolitan
Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Megapolitan
Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Megapolitan
Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi 'May Day'

Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi "May Day"

Megapolitan
Massa Aksi 'May Day' Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Massa Aksi "May Day" Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Megapolitan
Rayakan 'May Day', Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Rayakan "May Day", Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Megapolitan
Pakar Ungkap 'Suicide Rate' Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Pakar Ungkap "Suicide Rate" Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Megapolitan
Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi 'May Day'

Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi "May Day"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke