Salin Artikel

Petugas KPK Jaga Rumah Novel 24 Jam Selama Sepekan

Menurut dia, penjagaan akan dilakukan dalam 24 jam selama sepekan. "Intinya sudah ada penebalan, dari kokam selama seminggu ini juga membantu di sini juga. Pengamanan dari KPK juga, tetapi kami tidak akan sebutkan ya karena itu bagian dari strategi," kata Syarief di depan rumah Novel, Kamis (22/2/2018) malam.

Pada Kamis kemarin, Novel kembali ke Indonesia setelah menjalani perawatan mata di Singapura. Ia dirawat setelah disiram cairan kimia pada April 2017.

Peningkatan keamanan di sekitar rumah Novel juga dilakukan dengan cara pemasangan kamera CCTV.

Syarief menyampaikan, KPK memasang sejumlah kamera CCTV yang tersebar di dalam dan di luar rumah Novel.

"(Penambahan) secukupnyalah. Intinya seperti itu ya, dianggap sudah mencukupi untuk pengamanan, ya cukup. Yang kemarin itu cuma penggantian karena ada beberapa yang sudah aus dan rusak ya," kata Syarief.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, terdapat tiga kamera CCTV yang dipasang di depan rumah Novel. Sementara itu, Syarief menyebut beberapa kamera CCTV dipasang di dalam rumah.

Kamera CCTV juga ditemukan di Masjid Al Ihsan yang menjadi masjid langganan Novel untuk menunaikan shalat berjamaah.

Syarief mengatakan, pemasangan kamera CCTV di masjid tersebut murni inisiatif pengelola masjid pasca-penyerangan Novel pada April 2017.

"Masjid itu sudah ada (CCTV). Mereka setelah kejadian novel itu mereka sudah langsung pasang CCTV," kata Syarief.

Ia menyebut ada delapan kamera CCTV yang dipasang di masjid. Syarief mengatakan, hal tersebut merupakan sinergi antara KPK dan warga dalam upaya menjaga keamanan Novel.

"Mereka (pengelola masjid) dari masjid ke arah sini. Kita juga pasang dari sini arah sana. Jadi kita dan masjid juga sudah kerjasama," kata Syarief.

Sementara itu, Kapolsek Kelapa Gading Jakarta Utara Kompol Arif Fazzlurahman mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan sejumlah pihak untuk menjamin keamanan Novel.

"Kita sebagai pengemban keamanan kewilayahan tetap melakukan pemantauan-pemantauan, komunikasi yang efektif baik dengan pengurus warga, pengurus masjid maupun lingkungan setempat sehingga ketika ada informasi atau kejadian menonjol kita bisa merespon dengan cepat," kata Arif.

Adapun Novel disiram cairan kimia pada wajahnya setelah menunaikan shalat subuh berjamaah di Masjid Al Ikhsan, Jalan Deposito RT 003 RW 010, Kelapa Gading, Jakarta Utara, 11 April 2017.

Novel kemudian dibawa ke Rumah Sakit Mitra Kelapa Gading, Jakarta Utara. Pada sore harinya, Novel dirujuk ke Jakarta Eye Center.

Luka parah pada kedua mata Novel akibat siraman cairan kimia ternyata tak cukup ditangani di Indonesia. Pada 12 April 2017, dokter merujuk agar Novel mendapatkan perawatan mata di Singapura.

Pada 17 Agustus 2017, Novel menjalani operasi pertama di Singapura. Hingga saat ini, kasus penyerangan terhadap Novel belum menemui titik terang.

Setelah lebih dari 10 bulan sejak penyerangan dilakukan, polisi belum juga menetapkan satu tersangka.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/02/23/08552231/petugas-kpk-jaga-rumah-novel-24-jam-selama-sepekan

Terkini Lainnya

Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Megapolitan
Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Megapolitan
Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Megapolitan
Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Megapolitan
Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja 'Citayam Fashion Week' Pindah ke Kota Tua

Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja "Citayam Fashion Week" Pindah ke Kota Tua

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Megapolitan
Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Megapolitan
Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Megapolitan
Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Megapolitan
Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Megapolitan
Pesinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' Rio Reifan Positif Sabu

Pesinetron "Tukang Bubur Naik Haji" Rio Reifan Positif Sabu

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke