Salin Artikel

Mengamati Gerak-gerik Tersangka Setelah Ditangkap Polisi...

Salah satu pria terlihat meluruskan kaki sebelah kanannya. Kaki kanan pria berinisial HR tersebut dibalut perban.

Sebuah tongkat tergeletak di sampingnya untuk membantunya berdiri dan berjalan.

Kaki pria itu ditembak polisi karena mencoba melarikan diri saat hendak diamankan.

Saat itu, HR terus menundukkan kepalanya sambil beberapa kali mengusap kaki sebelah kanannya sambil mengernyitkan dahinya.

Tampaknya ia tengah menahan rasa sakit akibat luka yang masih basah itu.

Berbeda dengan HR, pria lainnya berinisial AS tampak lebih segar bugar.

Namun, ia tetap menundukkan kepala sambil menutup wajah dengan tangan kirinya.

Tangan kanan AS tampak menggenggam sebuah tasbih.

Tasbih itu beberapa kali ia urai dan merunut setiap maniknya. Ia juga tampak menggerakkan bibirnya seperti tengah berzikir.

"Kalau sudah ketahuan salah, ya, seperti itu, langsung berusaha kelihatan tobat," ujar seorang petugas.

Spesialis pencuri rumah kosong

Siang itu, polisi hendak merilis kasus yang menjerat keduanya, pencurian rumah mewah dengan modus sewa mobil mewah.

Sebenarnya mereka berdua melancarkan aksinya bersama satu teman lainnya, T.

Namun, T yang merupakan residivis pencuri spesialis rumah kosong tersebut ditembak mati karena mencoba merebut senjata petugas saat hendak diamankan.

Aksi ketiga pria ini terekam kamera pemantau (CCTV), beberapa waktu lalu.

Dalam rekaman tersebut terlihat sebuah mobil mewah merek Pajero memasuki kawasan perumahan elite Taman Harapan Indah, Pluit, Jakarta Utara.

"Ketiga pencuri ini sengaja menyewa mobil mewah agar tidak dicurigai ketika masuk ke dalam kawasan perumahan elite. Mereka mencoba mengelabuhi petugas keamanan dan warga sekitar agar disangka sebagai penghuni perumahan elite tersebut," ujar Wadirkrimum Polda Metro Jaya AKBP Ade Ary Syam Indardi, Kamis siang.

Ade menjelaskan, dalam menjalankan aksinya, ketiga pelaku melakukan pemetaan untuk menemukan rumah-rumah elite yang ditinggal pemiliknya.

Biasanya mereka beraksi pada siang hari.

Para pelaku mencoba memasuki rumah dengan mematahkan gembok pagar dengan gunting khusus berukuran besar.

Setelah itu, para pelaku akan mencongkel pintu dan jendela untuk mengambil barang-barang di dalam rumah.

Meski tampak menyesali perbuatannya, HR dan AS tetap harus mempertanggungjawabkan perbuatan mereka di hadapan hukum.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/04/27/10233411/mengamati-gerak-gerik-tersangka-setelah-ditangkap-polisi

Terkini Lainnya

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Megapolitan
Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Megapolitan
Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas 'Bodong', Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas "Bodong", Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Megapolitan
Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Megapolitan
4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke