Salin Artikel

Terdakwa Bom Thamrin Sampaikan Jihad Lisan Saat Bertemu Orang

JAKARTA, KOMPAS.com - Terdakwa kasus peledakan bom Jalan MH Thamrin pada 2016, Aman Abdurrahman, menyebut ada beberapa macam jihad. Hingga kini, dia menyebut baru bisa jihad dalam bentuk lisan, yakni dengan berdakwah.

Menurut Aman, dia menyampaikan dakwah itu kepada orang-orang yang bertemu dengannya.

"Ada jihad lisan. Saya baru bisa sebatas (jihad) lisan. Saya menyampaikan dakwah tauhid, dan menyampaikan kepada siapa saja yang saya ketemu," ujar Aman, dalam persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jumat (27/4/2018).

Adapun dakwah yang disampaikan Aman, disebut jaksa dalam dakwaannya, sebagai cara Aman untuk menggerakkan orang lain melakukan berbagai aksi terorisme, termasuk bom Thamrin.

Selain jihad lisan, Aman menyampaikan, ada pula jihad fisik. Aman menyebut, jihad fisik yang dibenarkan adalah yang sesuai dengan ketentuan syar'i.

"Ada orang yang mampu jihad fisik. Kalau dia mampu dengan segala risikonya dan dengan pertimbangannya, ya, silakan aja. Saya tidak menyuruh, tidak melarang juga," kata Aman.

Saat majelis hakim bertanya lebih lanjut soal jihad fisik, Aman tidak menjelaskannya. Dia mengaku, tidak banyak mengetahui soal jihad tersebut.

"Saya bukan aktivis jihad ya. Jadi, saya kurang paham jihad," ucap dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/04/27/14484671/terdakwa-bom-thamrin-sampaikan-jihad-lisan-saat-bertemu-orang

Terkini Lainnya

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke