"Kondusif ya dan saya lihat ada beberapa yang jual syal, kerudung, sajadah juga. Atribut-atribut Palestina, atribut yang berkenaan dengan aksi ini, tentunya dengan damai menyerukan stop kekerasan di Palestina," kata Sandiaga di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan.
Sandiaga senang arus lalu lintas direkayasa dengan baik untuk menangani aksi itu. Dia mengimbau peserta aksi untuk menjaga ketertiban selama aksi berlangsung. Apalagi, tujuan utama aksi itu adalah untuk persatuan.
Menurut Sandiaga, semua warga Indonesia sepakat dengan apa yang diserukan peserta aksi hari ini.
"Karena Palestina ini hampir sepakatlah kita semua. Bahkan dari zaman Bung Karno, kita sepakat kalau kita harus memberikan perhatian lebih dan solidaritas kesetiakawanan kepada Palestina," kata Sandiaga.
Sandiaga melanjutkan, Indonesia mendukung agar Palestina bisa setara dengan negara lain.
"Palestina dulu mendukung waktu Indonesia merdeka, sekarang kita juga tentunya bagaimana kita sebagai bangsa mengirimkan pesan yang jelas bahwa Indonesia bersama Palestina," ujar Sandiaga.
Aksi solidaritas Baitul Maqdis, dengan titik kumpul di Monas dan Masjid Istiqlal, dilakukan untuk menyoroti konflik Palestina dan Israel yang berakar pada perebutan bangunan suci atau Baitul Maqdis di Jerusalem.
https://megapolitan.kompas.com/read/2018/05/11/10425961/sandiaga-naik-sepeda-sambil-pantau-aksi-solidaritas-baitul-maqdis