Nama Bayu Megantara sebelumnya diusulkan ke DPRD DKI untuk dilantik menjadi Wali Kota Jakarta Pusat.
Mangara menilai, Bayu merupakan sosok yang tepat untuk menggantikannya dikarenakan Bayu paham betul mengenai permasalahan di Jakarta Pusat.
"Saya berbahagia karena digantikan wakil saya. Saya tidak perlu meningatkan PR-PR ke Pak Bayu, karena dia tahu persis permasalahan Jakarta Pusat. Apa yang saya kerjakan juga dikerjakan Pak Bayu," ujar Mangara, saat dihubungi, Kamis (5/7/2018).
Mangara mengatakan, pergantiannya sebagai wali kota Jakarta Pusat dikarenakan telah melewati usia pensiun. Saat ini, Mangara telah berumur 59 tahun atau lewat 3 tahun dari batas usia pensiun pejabat eselon II yaitu 56 tahun.
"Saya diganti karena saya melewati usia pensiun, sudah 59," ujar Mangara.
Sebelumnya, anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono menyebutkan sejumlah nama yang telah disetujui DPRD DKI sebagai wali kota. Nama-nama itu akan menjadi pengganti wali kota yang tengah menjabat saat ini.
Selain Bayu, sejumlah wali kota juga akan diganti. Kepala Badan Kepegawaian Daerah Syamsudin Lologau akan menjadi wali kota Jakarta Utara.
Wali Kota Jakarta Utara Husein Murad akan menjadi Bupati Kepulauan Seribu. Mantan Wali Kota Jakarta Utara Rustam Effendi yang pernah mundur pada pemerintahan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, diusulkan menjadi Wali Kota Jakarta Barat menggantikan Anas Effendi.
Wakil Wali Kota Jakarta Timur Anwar diusulkan menjadi Wali Kota Jakarta Timur. Asisten Deputi Gubernur Bidang Pariwisata DKI Jakarta Marullah Matali diusulkan menjadi Wali Kota Jakarta Selatan menggantikan Tri Kurniadi.
https://megapolitan.kompas.com/read/2018/07/05/15451521/mangara-pardede-saya-bahagia-digantikan-oleh-wakil-saya