Salin Artikel

Tiket Elektronik Sudah Bisa Digunakan, Tak Ada Antrean Panjang Penumpang di Stasiun Palmerah

Sebelumnya, PT Kereta Comnuter Indonesia (KCI) melakukan pembenahan sistem e-ticketing yang menyebabkan antrean penumpang di sejumlah stasiun.

Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi pukul 07.30, mesin e-ticketing baik untuk gate masuk dan keluar beroperasi normal. Tidak ada kendala dalam proses akses penumpang.

Keramaian terlihat dari gate tap out stasiun. Petugas pun membuka delapan gate untuk akses keluar.

Sebagian besar penumpang terlihat terburu-buru dan berlari keluar setelah dari gate tap out stasiun, sedangkan lainnya berjalan santai.

Sementara itu, petugas hanya membuka dua gate tap in untuk penumpang yang akan berangkat dari Stasiun Palmerah.

Penumpang di jalur keberangkatan tak terlihat mengantre panjang seperti yang terjadi pada Senin (23/7/2018) sore.

Pada Selasa pagi ini, pada bagian vending machine dan loket hanya terlihat 3-7 orang pengantre. Masing-masing petugas berjaga pada vending machine yang terbagi atas dua sudut stasiun.

"Ini normal sih. Enggak kayak kemarin saya dari (Stasiun) Bekasi antreannya, aduh," kata Lani seorang pekerja di kawasan Palmerah.

Ia mengatakan, kartu bank miliknya sudah bisa digunakan hari ini.

Sebab, kemarin ia menggunakan tiket kertas seharga Rp 3.000 yang diperjualbelikan di stasiun.

"Sudah bisa pakai Flazz (kartu Bank BCA) tadi. Kemarin, kan, pakai yang kertas," katanya.

Rayan, seorang penumpang dari Stasiun Serpong mengatakan hal serupa.

Ia menyebutkan gate di Stasiun Palmerah sudah berjalan normal.

"Sudah bisa, sih. Enggak (antre) panjang kayak kemarin. Mungkin karena di sini juga kebanyakan yang datang daripada yang pergi ya. Kalau pulang tuh ramai," katanya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/07/24/08375331/tiket-elektronik-sudah-bisa-digunakan-tak-ada-antrean-panjang-penumpang

Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Jakarta 10 Mei 2024 dan Besok: Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta 10 Mei 2024 dan Besok: Siang Cerah Berawan

Megapolitan
Sudah Ada 4 Tersangka, Proses Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Sudah Ada 4 Tersangka, Proses Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP | 4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP Terancam 15 Tahun Penjara

[POPULER JABODETABEK] Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP | 4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP Terancam 15 Tahun Penjara

Megapolitan
Polisi Periksa 43 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Periksa 43 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Megapolitan
Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Megapolitan
Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Megapolitan
Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Megapolitan
Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Megapolitan
Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Megapolitan
Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Megapolitan
Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke