Mural-mural itu dikerjakan oleh petugas penanganan prasarana dan sarana umum (PPSU) yang dikenal sebagai pasukan oranye.
Salah satu mural Asian Games karya pasukan oranye itu ditemukan di dinding glassfiber reinforced cement (GRC) perempatan Pondok Indah Mal, Jakarta Selatan.
Petugas PPSU Kelurahan Pondok Pinang menggambar mural di Pondok Indah sejak Senin (23/7/2018).
Ada maskot Asian Games Bhin Bhin, logo Asian Games, ikon-ikon cabang olahraga yang dipertandingkan, tugu Monas, hingga peralatan bermain bulutangkis.
Dicorat-coret
Belum rampung pengerjaan mural di kawasan Pondok Indah, pasukan oranye mendapat kabar mural karya mereka dicorat-coret, Rabu (25/7/2018) dini hari.
Coretan-coretan tangan jahil itu memenuhi dinding GRC yang dihiasi mural.
Ada tulisan "F**k You Public Enemy" dan "You Buff, I Buff" dari piloks, serta tulisan-tulisan kecil lainnya menggunakan kapur tulis.
Selain di perempatan Pondok Indah Mal, mural di perempatan Lebak Bulus karya mereka juga dicorat-coret.
Gambar maskot Asian Games, yakni badak bercula satu bernama Kaka, dicorat-coret dengan piloks.
Kesalnya pasukan oranye
Para pasukan oranye yang menggambar mural tersebut merasa kesal karena karya mereka dicorat-coret. Sebab, mereka telah bersusah payah membuat mural itu.
"Kesal, tetapi ya bagaimana lagi. Kami seharian capek-capekan, panas-panasan bikin mural Asian Games, terus dicorat-coret," kata Setyo.
"Kami sudah kerja, namanya kami ada seninya, terus dirusak sama orang lain, kan, kecewa. Kami berkreasi, dihancurin orang lain, ya kecewa juga," ucapnya.
Meski kecewa, para pasukan oranye itu tetap membersihkan coretan-coretan yang mengotori mural di Pondol Indah dengan mengecat ulang.
Mereka kemudian melanjutkan pekerjaan menggambar mural Asian Games.
Sementara coretan pada mural Asian Games di perempatan Lebak Bulus belum dibersihkan karena akan dijadikan bukti laporan polisi terlebih dahulu.
Lapor polisi
Lurah Pondok Pinang Hendi Nopriyadi telah melaporkan aksi corat-coret yang mengotori mural Asian Games 2018 di wilayahnya.
Hendi berharap pelaku pelaku vandalisme itu ditangkap.
Untuk mengantisipasi aksi corat-coret itu kembali terjadi, Hendi akan memerintahkan jajarannya melakukan patroli setiap malam.
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Indra Jafar mengatakan, pelaku yang mencorat-coret mural bertema Asian Games bisa dipidana.
Polisi akan menyelidiki pelaku vandalisme tersebut.
"Nanti kalau betul-betul kita tahu siapa pelakunya, kita akan tindak tegas," kata Indra.
Indra menyampaikan, mural itu menjadi salah satu fasilitas yang disiapkan untuk menyemarakkan Asian Games. Pelakunya bisa dikenakan pasal perusakan fasilitas negara.
https://megapolitan.kompas.com/read/2018/07/26/06315091/mural-asian-games-karya-pasukan-oranye-ternoda-corat-coret-tangan-jahil