Salin Artikel

Anggota DPRD DKI Ini Nilai Pengecatan Separator Warna-warni Pemborosan

Gembong melihat ada pemborosan karena setelah dicat warna-warni, separator jalan itu pada akhirnya dikembalikan ke warna semula.

"Mau pakai (dana) apa pun, mau pakai duit setan sekali pun ibaratnya, (separator jalan warna-warni) tetap ada pemborosan, kan," ujar Gembong saat dihubungi, Rabu (1/8/2018).

Gembong menilai perencanaan Pemprov DKI Jakarta untuk menyemarakkan Asian Games 2018 tidak cermat.

Pemprov DKI tidak mempertimbangkan faktor keamanan saat mengecat separator warna-warni.

Hal itulah yang menyebabkan terjadinya pemborosan.

"Ada ketidakcermatan dari Pemprov DKI Jakarta melakukan pengecatan itu. Ada ketidakcermatan ketika bicara fungsi, tentunya kita tidak boleh keluar dari fungsi itu," kata Gembong.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membenarkan separator jalan yang sempat dicat warna-warni di bilangan Pasar Rebo, Jakarta Timur, telah dikembalikan ke warna hitam putih.

Anies mengatakan, keputusan itu diambil atas pertimbangan keamanan.

"Ada ketentuan-ketentuan mengenai marka-marka jalan dan Asisten Pembangunan kemarin menjelaskan bahwa ketentuan tentang marka jalan penting untuk ditaati karena memiliki fungsi tidak hanya untuk estetika tapi juga untuk safety," kata Anies, Selasa (31/7/2018).

Sementara itu, Lurah Pejaten Barat Rahmat Basuki mengatakan, dana pengecatan separator jalan dengan berbagai warna di Jalan Warung Jati Barat, Jakarta Selatan, berasal dari dana corporate social responsibility (CSR) pengembang apartemen yang sedang dibangun di kawasan Pejaten Barat.

"Kami minta bantuan CSR dari apartemen yang sedang proses pembangunan di Buncit sama pengusaha toko kaca. Kami dapat Rp 2 juta," ujar Rahmat.

Rahmat menjelaskan, dana Rp 2 juta itu digunakan untuk membeli cat warna-warni. Tidak semua dana habis digunakan.

Oleh karena itu, saat Rahmat mendapat perintah pimpinan untuk mengembalikan warna separator seperti semula, sisa dana itu digunakan untuk membeli semen.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/08/01/15042401/anggota-dprd-dki-ini-nilai-pengecatan-separator-warna-warni-pemborosan

Terkini Lainnya

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Megapolitan
Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Megapolitan
Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Megapolitan
Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Megapolitan
Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Megapolitan
Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Megapolitan
Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Megapolitan
Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu 'Ferguso'!

Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu "Ferguso"!

Megapolitan
Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Megapolitan
Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Megapolitan
DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke