Salin Artikel

H-1 "Closing Ceremony" Asian Para Games, Tiket Hampir Terjual Habis

"Saat ini memang posisi tiket closing sudah hampir habis," ujar Reza saat dikonfirmasi Kompas.com, Jumat.

Padahal, panitia penyelenggara Asian Para Games 2018 telah menambah kategori tiket yang dijual.

Berdasarkan penelusuran Kompas.com di situs loket.com, Rabu (10/10/2018), tiket upacara penutupan ini dibagi dalam empat kategori yang dijual dengan harga terjangkau.

Kategori pertama adalah festive class (non-seating) yang dijual seharga Rp 400.000. Kategori kedua adalah class 1east yang dijual Rp 500.000.

Kategori ketiga dan keempat yakni class 2 east dan class 2 west masing-masing dijual seharga Rp 250.000.

Sementara itu, pada Jumat (12/10/2018), ada dua penambahan kategori tiket yakni festive non class (non seating) B yang dijual seharga Rp 200.000 dan kategori festive wheelchair seharga Rp 200.000.

Hingga Jumat pukul 19.30 WIB, kedua kategori tambahan tersebut masih dalam status full booked yang artinya tiket masih tersedia jika ada pembeli yang membatalkan.

Sementara itu, empat kategori lainnya telah dinyatakan sold out atau habis terjual.

Seperti diketahui, upacara penutupan Asian Para Games 2018 akan diselenggarakan di Stadion Madya, GBK, Sabtu (13/10/2018) pukul 18.00-22.00 WIB.

Upacara penutupan tersebut mengusung tema "We are One Wonder" yang  merupakan gabungan dari perjuangan atlet yang luar biasa, keajaiban, dan kemenangan atau nomor satu.

Acara penutupan tersebut akan dihadiri Wakil Presiden Republik Indonesia Jusuf Kalla.

Selain itu, acara tersebut akan dimeriahkan oleh penampilan para penyanyi, di antaranya Zizi Raziq, penyanyi tunanetra yang memukau banyak orang saat Opening Ceremony Asian Para Games.

Selain itu, akan ada performa dari band Cokelat, NTRL, penyanyi Sheryl Sheinafia, hingga girl band asal Korea, AOA

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/10/12/20195211/h-1-closing-ceremony-asian-para-games-tiket-hampir-terjual-habis

Terkini Lainnya

Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba: Satu Direhabilitasi, Satu Ditahan

Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba: Satu Direhabilitasi, Satu Ditahan

Megapolitan
PDI-P Dianggap Tak Solid, Suara Megawati dan Puan Disinyalir Berbeda

PDI-P Dianggap Tak Solid, Suara Megawati dan Puan Disinyalir Berbeda

Megapolitan
Simak Penyesuaian Jadwal Transjakarta, MRT, LRT, dan KRL Selama Pencanangan HUT ke-497 Jakarta Hari Ini

Simak Penyesuaian Jadwal Transjakarta, MRT, LRT, dan KRL Selama Pencanangan HUT ke-497 Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Catat, Ini 41 Kantong Parkir Saat Acara Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI

Catat, Ini 41 Kantong Parkir Saat Acara Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI

Megapolitan
Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI Hari Ini, Simak Rekayasa Lalu Lintas Berikut

Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI Hari Ini, Simak Rekayasa Lalu Lintas Berikut

Megapolitan
Aksi Nekat Pelaku Curanmor di Bekasi: Beraksi di Siang Hari dan Lepaskan Tembakan Tiga Kali

Aksi Nekat Pelaku Curanmor di Bekasi: Beraksi di Siang Hari dan Lepaskan Tembakan Tiga Kali

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Megapolitan
Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Megapolitan
Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Megapolitan
Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Megapolitan
Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke