Salin Artikel

KAI Ajak Penulis Hadirkan Cerita Unik Lewat "Rail Blogger Contest"

VP Passenger Marketing PT KAI Raden Agus Dwinanto mengatakan, kompetisi ini bertujuan mengajak para penulis, terutama yang senang bepergian dengan menggunakan kereta untuk menghadirkan sisi lain atau cerita unik dari kereta.

"Kami adakan rail blogger, ingin mengangkat kereta api dengan sudut pandang lebih luas. Karena kereta tidak hanya mengantarkan satu tempat ke tempat lain, tapi menghadirkan cerita lain. Mengangkat cerita unik," ujar Agus di Jalan Pegangsaan Barat, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (16/11/2018).

Menurutnya, tulisan maupun gambar mengenai kereta tak selalu tentang gerbong dan stasiun.

Banyak cerita-cerita unik tentang perjalanan yang bisa diangkat.

"Makanya blogger di-challenge untuk mengangkat tema tentang kereta api. Karena tadi, tidak hanya tentang stasiun, gerbong, tapi banyak sisi menarik lainnya," kata dia.

Kompetisi ini telah dimulai pada 10 Oktober dan akan ditutup pada akhir November 2018.

Persyaratan mengikuti kompetisi ini yakni sebagai berikut:

1. Tulisan 500 kata dalam satu artikel

2. Format listicle atau tulisan dengan menggunakan list agar lebih menarik

3. Maksimal empat artikel

4. Tidak mengandung konten dewasa dan SARA

5. Bukan anggota KAI

6. Tidak boleh menyalin konten dari blog lain

Seleksi kompetisi ini ada dua tahap. Pada tahap awal, para penulis akan mendapatkan 500 poin di IDN Community.

Tahap selanjutnya akan dipilih 30 peserta untuk mengikuti workshop, sharing, dan gathering di Cirebon dengan akomodasi gratis dari Jakarta-Cirebon untukpergi dan pulang.

Dari 30 peserta tersebut, 10 yang terbaik akan mendapatkan golden ticket yaitu tiket pergi ke mana saja dengan menggunakan kereta.

Untuk hadiah utama, akan dipilih tiga besar dari peserta workshop yang hadir dengan pemenang utama mendapatkan uang tunai Rp 8 juta, pemenang kedua Rp 5 juta, dan pemenang ketiga mendapatkan Rp 3 juta.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/11/16/12404891/kai-ajak-penulis-hadirkan-cerita-unik-lewat-rail-blogger-contest

Terkini Lainnya

Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Megapolitan
Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Megapolitan
Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Megapolitan
Teror Begal Bermodus 'Debt Collector', Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Teror Begal Bermodus "Debt Collector", Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Megapolitan
Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Megapolitan
Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Megapolitan
Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Megapolitan
Polisi Sebut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Mandek 2 Tahun karena Kondisi Korban Belum Stabil

Polisi Sebut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Mandek 2 Tahun karena Kondisi Korban Belum Stabil

Megapolitan
Kasus di Polisi Mandek, Keluarga Korban Pemerkosaan di Tangsel Dituduh Damai dengan Pelaku

Kasus di Polisi Mandek, Keluarga Korban Pemerkosaan di Tangsel Dituduh Damai dengan Pelaku

Megapolitan
Minta Pemerkosa Anaknya Cepat Ditangkap, Ibu Korban: Pengin Cepat Selesai...

Minta Pemerkosa Anaknya Cepat Ditangkap, Ibu Korban: Pengin Cepat Selesai...

Megapolitan
Remaja Diperkosa Staf Kelurahan, Pelaku Belum Ditangkap 2 Tahun Usai Kejadian

Remaja Diperkosa Staf Kelurahan, Pelaku Belum Ditangkap 2 Tahun Usai Kejadian

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke