Salin Artikel

Ganjil Genap Tol Tambun, Pengendara Diimbau Beralih ke Angkutan Umum

Raddy mengatakan, banyak warga yang akan beralih menggunakan transportasi umum saat penerapan ganjil-genap di gerbang tol Tambun sudah berlaku. Dengan begitu, kebijakan tersebut akan mengurangi volume kendaraan di tol Jakarta-Cikampek.

"Diharapkan dari pemberlakuan ganjil-genap ini pengguna jalan bisa berpindah moda atau berpindah waktu lebih (pagi) lagi. Sehingga jam padatnya di ruas Cawang-Bekasi jadi berkurang," kata Raddy kepada Kompas.com, Senin (19/11/2018).

Adapun saat ini, penerapan ganjil-genap di gerbang tol Tambun belum ada penindakan dan masih dalam tahap sosialisasi.

Sosialisasi dilakukan dengan memasang spanduk pemberitahuan di area gerbang tol. Selain itu, sosialisasi juga dilakukan melalui pengeras suara kendaraan, Variable Message Sign (VMS), dan penyebaran pamflet.

"Baru sebatas sosialisasi saja. Belum ada penerapan (sanksi) bagi kendaraan yang terkena aturan ganjil genap. Kendaraan masih boleh masuk (tol Tambun)," ujar Raddy.

Sosialisasi sudah dilakukan sejak Kamis (15/11/2018). Rencananya, sosialisasi akan dilakukan hingga dua minggu kedepan.

"Nanti pada tahap uji coba, baru kendaraan (yang tidak sesuai) akan kami suruh putar balik," ucap Raddy.

Penerapan ganjil-genap di gerbang tol Tambun dilakukan karena kebijakan ganjil-genap yang sudah diterapkan sebelumnya di gerbang tol Bekasi Barat dan Timur dinilai kurang efektif.

Masih banyak pengendara yang masuk gerbang tol Tambun untuk menuju arah Jakarta saat masuk jam pemberlakuan ganjil-genap. Adapun waktu berlakunya kebijakan ganjil-genap yakni hari Senin-Jumat, pukul 06.00-09.00 WIB.

Ke depan, penerapan ganjil-genap akan diterapkan juga di gerbang tol Pondok Gede Barat dan Pondok Gede Timur.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/11/19/23234001/ganjil-genap-tol-tambun-pengendara-diimbau-beralih-ke-angkutan-umum

Terkini Lainnya

Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Megapolitan
Ribuan Polisi Amankan Aksi 'May Day', Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Ribuan Polisi Amankan Aksi "May Day", Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Megapolitan
Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Megapolitan
Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Megapolitan
Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi 'May Day'

Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi "May Day"

Megapolitan
Massa Aksi 'May Day' Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Massa Aksi "May Day" Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Megapolitan
Rayakan 'May Day', Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Rayakan "May Day", Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Megapolitan
Pakar Ungkap 'Suicide Rate' Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Pakar Ungkap "Suicide Rate" Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Megapolitan
Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi 'May Day'

Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi "May Day"

Megapolitan
3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Megapolitan
Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDI-P

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDI-P

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke