Agus sebelumnya sempat dirawat di RS Polri selama dua hari.
"Sehat saya, sudah berikan pelayanan. Kalau berikan pelayanan, kan, sudah pasti sehatlah," ujar Agus di Polsek Ciracas, Jakarta Timur, Jumat (14/12/2018).
Meski demikian, Agus enggan menjelaskan lebih detail terkait kondisinya yang disebut sempat menderita nyeri di bagian perut.
Ia memastikan dirinya sudah siap kembali melayani warga.
"Kondisi saya sudah di sini, saya hanya fokus ke pemberian pelayanan masyarakat saja. Kondisinya sudah melayani setelah dari rumah sakit," kata dia.
Agus mengaku tidak khawatir terhadap penyerangan yang terjadi pada Rabu lalu.
"Enggak, enggak ada (kekhawatiran). Sudah normal kembali, tiga pilar jalan informasi ke pemerintahan tetap. Patroli ke masyarakat juga tetap berjalan," ucap Agus.
Sebelumnya, Agus menjadi satu dari empat korban saat perusakan Polsek Ciracas pada Rabu (13/12/2018) dini hari yang dilakukan sekelompok massa.
Aksi massa tersebut diduga terkait pengeroyokan anggota TNI oleh beberapa juru parkir di Arundina, Cibubur, Ciracas, Jakarta Timur, Senin (11/12/2018).
Dalam kasus ini, lima pengeroyok yakni AP, HP, IH, SR, dan D sudah ditahan kepolisian.
https://megapolitan.kompas.com/read/2018/12/14/15522951/jadi-korban-perusakan-polsek-kapolsek-ciracas-kembali-beraktivitas