Salin Artikel

Ini Kondisi Proyek Pusat Kuliner di Pluit yang Dipersoalkan DPRD

DPRD pun meminta PT Jakarta Propertindo menghentikan proyek tersebut karena dinilai berdiri di atas zona hijau. Kompas.com melihat langsung proyek yang dipersoalkan tersebut pada Senin (17/12/2018).

Proyek pusat kuliner yang dimaksud membentang sejauh 800 meter di sepanjang Jalan Pluit Karang Indah Timur. Pagar seng berwarna abu-abu metalik membatasi area proyek dengan bahu jalan.

Sejumlah spanduk yang menerangkan tentang proyek pusat kuliner ditempel di tubuh pagar seng. Adapun beberapa plang terlihat berdiri di belakang pagar seng tersebut.

Plang-plang itu berisi informasi bahwa lahan tersebut dimiliki PT Jakarta Propertindo dan proyek pusat kuliner telah mengantongi Izin Mendirikan Bangunan (IMB).

Area proyek mempunyai lebar sekira 40 meter dan berada tepat di pinggir Kali Karang. Area proyek itu terlihat dilintasi kabel Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) yang berada di atasnya.

Dari pantauan di lokasi, tidak aktivitas pekerjaan di proyek tersebut. Namun, sebuah alat berat tampak terparkir di dalam area proyek.

Gunungan pasir, tumpukan batu kali, dan tanah yang sudah diuruk terlihat di dalam area proyek. Seorang pria yang mengaku petugas kemanan menghalau Kompas.com yang hendak melihat ke sekeliling area proyek.

"Silakan Mas datang ke kantor marketing dulu, bisa tanya-tanya di sana. Saya sebagai keamanan diminta tidak boleh ada yang masuk," kata pria itu.

Sementara itu, petugas marketing yang ditemui Kompas.com mengaku tidak tahu-menahu terkait protes yang dilayangkan oleh DPRD.

"Saya enggak tahu ya, Mas. Kalau soal DPRD mungkin tanya langsung ke Jakpro saja karena kami di sini cuma petugas marketing," kata salah seorang petugas marketing bernama Hasan.

Adapun lingkungan di sekitar proyek pusat kuliner didominasi oleh bangunan komersil. Sejumlah restoran, minimarket, dan kantor bank berdiri di seberang proyek.

Bahu jalan yang berdempetan dengan pagar pembatas proyek pun tampak dimanfaatkan oleh kendaraan-kendaraan yang berkunjung ke restoran di sekitar proyek sebagai area parkir.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/12/17/13222231/ini-kondisi-proyek-pusat-kuliner-di-pluit-yang-dipersoalkan-dprd

Terkini Lainnya

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke