Salin Artikel

Kisah Warga Jelambar Saat Kebakaran Melanda, Harta Benda Gosong Semua

Kepada Kompas.com, ayah dua anak tersebut bercerita saat kejadian kebakaran pada Jumat (5/1/2019) pukul 23.30 WIB, keluarganya sedang terlelap tidur.

Ia mengaku masih terjaga malam itu dan merasakan panas di sekitar rumah.

"Saya langsung bangunin anak (dan) istri. Saya belum tidur itu. Itu api sudah di atas kepala, sudah gede. Malam itu kejadiannya orang pada tidur," kata Rohadi, di lokasi.

Rumah Rohadi berada tepat di depan titik api rumah yang diduga mengalami kosleting listrik.

Ia tak sempat menyelamatkan satupun barang-barangnya, bahkan sepeda motornya ikut hangus terbakar dan masih ada di samping rumahnya.

"Enggak ada (barang yang selamat). Gosong semua sampai sepeda motor gosong semua. Bawa badan saja," katanya.

Saat ini, Rohadi bersama istri dan dua anaknya menginap di posko pengungsian.

Sementara kondisi rumahnya yang dulu bertingkat dua telah rata dan hanya tersisa petak dari alas beton dan tak lagi berbentuk.

Petak rumahnya rata dan dipenuhi batu reruntuhan beton bangunan. Hanya ada rangka besi per kasur dan sepeda motornya yang hangus.

Ke depannya, lanjut Rohadi, dia belum tahu akan diapakan rumahnya. Ia belum menerima informasi adanya bantuan material bangunan.

"Sekarang tinggal mikir bagaimana bangunnya lagi," katanya.

Kebakaran tersebut berdampak pada 40 rumah dari dua wilayah, yaitu RT 007 dan RT 008 dari RW 008 Jelambar.

Adapun korban yang selamat dalam kejadian ini yaitu 300 jiwa dari 75 KK di RT 007/RW 008 dan 68 jiwa dari 17 KK di RT 008/RW 008.

Namun ada satu korban jiwa, yaitu Tarmad (58) yang ditemukan pada Minggu (6/1/2019) siang.

Saat ini, keluarga korban sedang berada di Brebes, Jawa Tengah untuk memakamkan jenazah.

Para korban sementara ini menginap di beberapa posko, yaitu posko Dinas Sosial DKI Jakarta, TK Aisyiah, dan rumah-rumah warga. Adapun bantuan saat ini telah berada di posko baik makanan, pakaian, dan lainnya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/01/07/14512321/kisah-warga-jelambar-saat-kebakaran-melanda-harta-benda-gosong-semua

Terkini Lainnya

Hadiri May Day Fiesta, Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri May Day Fiesta, Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Massa Buruh Nyalakan 'Flare' dan Kibarkan Bendera di Monas

Massa Buruh Nyalakan "Flare" dan Kibarkan Bendera di Monas

Megapolitan
Ribuan Buruh Ikut Aksi 'May Day', Jalanan Jadi 'Lautan' Oranye

Ribuan Buruh Ikut Aksi "May Day", Jalanan Jadi "Lautan" Oranye

Megapolitan
Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Megapolitan
Ribuan Polisi Amankan Aksi 'May Day', Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Ribuan Polisi Amankan Aksi "May Day", Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Megapolitan
Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Megapolitan
Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Megapolitan
Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi 'May Day'

Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi "May Day"

Megapolitan
Massa Aksi 'May Day' Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Massa Aksi "May Day" Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Megapolitan
Rayakan 'May Day', Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Rayakan "May Day", Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Megapolitan
Pakar Ungkap 'Suicide Rate' Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Pakar Ungkap "Suicide Rate" Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Megapolitan
Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi 'May Day'

Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi "May Day"

Megapolitan
3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke