Salin Artikel

Viral WNA Naik Motor Masuk Tol, Polisi Duga karena Tidak Konsentrasi

Kepala Induk Patroli Jalan Raya 5 AKP Mulyono menduga, pria tersebut dapat masuk tol lantaran fokus mengikuti arah jalan yang ditunjukkan aplikasi di telepon genggamnya.

"Sekarang kan zamannya medsos, dia hanya melihat aplikasi Waze atau Google sehingga dia tidak konsentrasi dengan rambu-rambu bahwa ini jalan tol," kata Mulyono kepada wartawan, Rabu (23/1/2019).

Mulyono menambahkan, pria tersebut diperkirakan juga tidak mengetahui kondisi jalanan lantaran berstatus sebagai warga negara asing.

Menurut Mulyono, pengendara motor yang berkewarganegaraan Indonesia pun banyak yang kesasar hingga masuk jalan tol karena tidak memerhatikan rambu-rambu.

"Sebenarnya yang terjadi bukan hanya bule itu. Bahkan saya sering menilang, setiap yang masuk ditilang. Ya itu sih kebanyakan karena tidak konsetrasi, kedua mungkin dia nyasar," ujar Mulyono.

Namun, Mulyono belum bisa memastikan bahwa peristiwa itu terjadi di Pintu Tol Kapuk seperti yang tertulis dalam keterangan video karena tidak ada rekaman CCTV.

Bila benar, Mulyono menduga pemotor itu bisa memasuki tol karena tidak adanya gardu tol yang membatasi area jalan umum dan area jalan tol.

Dalam video tersebut, terlihat seorang pemotor WNA yang bertanya ke perekam video yang berada di dalam mobil. "What can I do now?" katanya saat menyadari bahwa ia berada di jalan khusus kendaraan roda empat.

Si perekam video dan rekan-rekannya di dalam mobil pun berusaha mengarahkan WNA tersebut. "You exit form the left, left, left," kata pria yang berada di dalam mobil.

Video itu telah ditonton 396,222 kali dan dikomentari sebanyak 1.165 kali hingga Rabu sore pukul 17.16 WIB.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/01/23/18262271/viral-wna-naik-motor-masuk-tol-polisi-duga-karena-tidak-konsentrasi

Terkini Lainnya

Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Megapolitan
Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Megapolitan
74 Kelurahan di Jakarta Masih Kekurangan Anggota PPS untuk Pilkada 2024

74 Kelurahan di Jakarta Masih Kekurangan Anggota PPS untuk Pilkada 2024

Megapolitan
Denda Rp 500.000 Untuk Pembuang Sampah di TPS Lokbin Pasar Minggu Belum Diterapkan

Denda Rp 500.000 Untuk Pembuang Sampah di TPS Lokbin Pasar Minggu Belum Diterapkan

Megapolitan
Warga Boleh Buang Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu pada Pagi Hari, Petugas Bakal Lakukan 'OTT'

Warga Boleh Buang Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu pada Pagi Hari, Petugas Bakal Lakukan "OTT"

Megapolitan
Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Ditahan Selama 7 Hari

Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Ditahan Selama 7 Hari

Megapolitan
Dubes Palestina: Gaza Utara Hancur Total, Rafah Dikendalikan Israel

Dubes Palestina: Gaza Utara Hancur Total, Rafah Dikendalikan Israel

Megapolitan
Warga Luar Jadi Biang Kerok Menumpuknya Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu

Warga Luar Jadi Biang Kerok Menumpuknya Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Kini Berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum

Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Kini Berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum

Megapolitan
Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bajaj, Diduga Sakit

Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bajaj, Diduga Sakit

Megapolitan
PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Megapolitan
Diduga Mengantuk, Sopir Angkot di Bogor Tabrak Pengendara Sepeda Motor hingga Tewas

Diduga Mengantuk, Sopir Angkot di Bogor Tabrak Pengendara Sepeda Motor hingga Tewas

Megapolitan
Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Megapolitan
Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke